Bisnis.com, JAKARTA – Partai Demokrat coba libatkan anak muda ke dalam kepengurusan partai. Dengan begitu, diharapkan masyarakat bisa melihat bahwa Demokrat merupakan partai yang berpihak ke kaum muda.
Sebagai informasi, Komisi Pemilih Umum (KPU) telah menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2024 pada Minggu (2/7/2023).
Diketahui, pemilihan muda (40 tahun ke bawah) akan jadi mayoritas yakni sebanyak 106.358.447 atau 51,93 persen dari keseluruhan DPT.
Artinya, para peserta Pemilu 2024 akan berebut suara pemilih muda. Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menyadari hal itu.
Oleh sebab itu, untuk merebut suara pemilih muda, Demokrat sudah memasukkan anak muda di kepengurusan partai di berbagai tingkatan.
Menurut Herzaky, setidaknya 50 persen kepengurusan partai di tingkat provinsi berusia di bawah 40 tahun, sedangkan di tingkat kabupaten/kota mencapai 40 persen.
Baca Juga
“Kita sejak awal sudah sangat serius mengajak anak-anak muda berpartisipasi, mengambil peran, dan ikut menentukan jalannya roda organisasi,” jelas Herzaky kepada Bisnis, dikutip Selasa (4/7/2023).
Dia mengatakan, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kerap menekankan pentingnya peran anak muda. Dengan demikian, Demokrat tak ragu melibatkan anak muda untuk menentukan arah kebijakan partai.
“Karena Demokrat meyakini muda adalah kekuatan. Inilah semangat yang selalu ditekankan oleh ketum kami, Mas AHY,” ujarnya.
Herzaky pun meyakini keterlibatan anak muda di kepengurusan partai akan menjadi kekuatan Demokrat ke depan termasuk dalam Pemilu 2024. Dia mengklaim, Demokrat merupakan partai yang sangat terbuka kepada pandangan anak muda.
“Karena memang anak-anak muda pula yang ikut membentuk Demokrat seperti hari ini,” kata Herzaky.