Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

NasDem Kumpulkan Kader dan Elite Koalisi di GBK 16 Juli!

Partai NasDem  menggelar acara yang menghadirkan kader dan elite partai Koalisi Perubahan dan Persatuan atau KPP di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK),
Bakal calon presiden dari koalisi Partai Nasdem, Demokrat, dan PKS, Anies Baswedan dalam acara dengan relawan di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/5/2023)./ Twitter @aniesbaswedan
Bakal calon presiden dari koalisi Partai Nasdem, Demokrat, dan PKS, Anies Baswedan dalam acara dengan relawan di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/5/2023)./ Twitter @aniesbaswedan

Bisnis.com, JAKARTA - Partai NasDem  menggelar acara yang menghadirkan kader dan elite partai Koalisi Perubahan dan Persatuan atau KPP di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat pada 16 Juli 2023 mendatang.

Ketua DPP Partai Nasdem Charles Meikyansah menjelaskan acara itu akan ada deklarasi kembali calon presiden (capres) usungan Koalisi Perubahan dan Perbaikan (KPP), yaitu Anies Baswedan. KPP sendiri terdiri dari Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

"16 Juli yang akan datang itu deklarasi capres dari KPP, ya insyaAllah akan mendatangkan seluruh kader dari NasDem yang kemudian juga ini akan menguatkan untuk pemenangan Amies Baswedan sebagai presiden pada Pemilu 2024," jelas Charles di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Senin (3/7/2023).

Nantinya, elite Demokrat dan PKS akan diundang, beserta beberapa tokoh nasional lainnya. Selain itu, pengurus NasDem di tingkat pusat hingga kabupaten/kota sampai tingkat ranting, caleg, dan para simpatisan akan berkumpul di GBK.

Anies, lanjut Charles, akan memberikan pidato. Dalam pidato itu Anies akan sampaikan berbagai pandangannya untuk Indonesia ke depan.

"Pidato kebangsaan yang disampaikan terkait dengan kondisi kebangsaan sampai saat ini, apa yang akan dilakukan ke depan. Bahkan sudah mulai tuh visi-misi yang akan disampaikan satu, dua, tiga hal terkait dengan Indonesia ke depan dari 2024 sampai 2029 mendatang," ujarnya.

Di samping itu, Charles membantah akan ada pengumuman calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampingi Anies pada Pilpres 2024. Meski demikian, dia tak membantah akan ada kejutan pada 16 Juli nanti.

"Bisa saja nanti ada clue [petunjuk] yang akan disampaikan Pak Anies, bahwa yang ada di kantongnya itu misalnya apakah laki-laki, perempuan, mewakili orang Jawa, luar Jawa, mewakili profesi tertentu, dan lain-lain. Nah ini suatu efek kejut yang pasti akan disampaikan oleh Pak Anies," ungkap Charles.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper