Bisnis.com, JAKARTA - Kapal Titanic tenggelam karena menabrak bongkahan es di Samudera Atlantik pada 1912. Sosok yang merancang kapal Titanic itu adalah Thomas Andrews.
Dia adalah arsitek angkatan laut yang bertugas merancang dan mengetahui setiap detail konstruksi kapal perusahaan.
Dia menjadi Direktur Pelaksana Harland and Wolff, perusahaan pembuat kapal yang berbasis di Belfast, dan pemiliknya adalah White Star Line.
Melansir Titanic Facts, International Mercantile Marine Co. (IMM) adalah perusahaan induk dari White Star Line.
Ketua White Star Line adalah Joseph Bruce Ismay kelahiran Inggris, sedangkan JP Morgan sebagai pemodal dari Amerika Serikat (AS).
Melansir Encyclopedia Titanic, Thomas Andrews lahir di Ardara House, Comber, Irlandia Utara pada 7 Februari 1873.
Baca Juga
Andrews masuk Royal Belfast Academical Institution pada 1884. Namun, saat usia 16 tahun dia meninggalkan sekolah dan memasuki perusahaan pembuat kapal Harland and Wolff sebagai magang, dan secara bertahap naik melalui berbagai departemen.
Dia menjadi anggota Institution of Naval Architects pada 1901. Lalu, Andrews menikah dengan Helen Reilly Barbour pada 24 Juni 1908.
Lebih lanjut, 2 tahun kemudian pasangan itu dikaruniai seorang putri yang dinamakan Elizabeth. Mereka tinggal di Dunallon, 20 Windsor Avenue, Belfast.
Andrews memutuskan untuk berlayar dengan tim mekanik pada pelayaran perdananya di Laut Adriatik, Oseanik untuk merekomendasikan perbaikan kapal masa depan yang dijadwalkan akan dibangun oleh perusahaannya.
Alasan itulah yang membuat Andrews berencana untuk berlayar dalam pelayaran perdananya dengan kapal Titanic ke AS dan dia meninggalkan istri serta putrinya di Belfast.
Berdasarkan surat terakhirnya, Andrews menyatakan kepuasannya dengan kapal baru Titanic tersebut.
"Titanic sekarang hampir selesai dan saya pikir akan melakukan kredit perusahaan lama besok ketika kita berlayar," katanya.
Dia menghabiskan sebagian besar perjalanannya di atas lautan dengan membuat catatan dan membantu awak kapal saat mereka mengenal kapal baru tersebut.
Andrews berangkat sebagai penumpang kapal Titanic kelas satu dengan nomor tiket 112050. Kapal Titanic menabrak bongkahan es di Samudra Atlantik, pada 14 April 1912 malam.
Dia hampir tidak menyadari tabrakan tersebut dan tidak mengetahui adanya masalah sampai Kapten Smith mengirim pesan yang meminta kehadirannya segera di anjungan.
Penjaga kamar kelas satu di kapal itu, Saloon Steward James Johnstone menjelaskan saat dia melihat Andrews dan Kapten Smith berkeliling di bagian depan kapal.
Mereka mengunjungi ruang dan lapangan squash yang juga dengan cepat terisi air.
Kembali ke jembatan, Andrews menyampaikan kabar kepada Kapten Smith bahwa mengingat kerusakan yang diderita kapal, dia tidak berharap bisa bertahan lebih dari 2 jam.
Selama jam-jam terakhir kapal, Andrews berkeliaran di geladak mendorong penumpang untuk mengenakan sabuk pengaman dan berjalan ke perahu cadangan.