Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Anthony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri China Qin Gang. Keduanya membahas persoalan Taiwan.
Kunjungan Blinken ke China yang tertunda dari Februari lalu telah dilanjutkan dengan kedatangannya ke Beijing selama dua hari untuk memperbaiki komunikasi kedua negara.
Mengutip Reuters pada Senin (19/6/2023), sikap Beijing terhadap Taiwan rupanya telah menjadi masalah besar. Beijing yang mengklaim Taiwan sebagai bagian negaranya menjadi sorotan selama kunjungan Blinken.
Pada tahun lalu, Presiden AS Joe Biden menegaskan bahwa Washington akan membela Taiwan jika China melakukan Invasi. Sementara itu, para pejabat AS telah menekankan bahwa Amerika Serikat tidak mendukung kemerdekaan Taiwan.
Dalam pertemuan yang digelar pada Minggu (18/6/2023), komunikasi antara AS dan China dilakukan untuk membangun hubungan baik antara kedua negara. Namun, kedatangan Blinken ke China cukup menggambarkan bahwa Taiwan sebagai masalah yang penting.
"Qin Gang menunjukkan bahwa masalah Taiwan adalah inti dari kepentingan utama China, masalah yang paling penting dalam hubungan China-AS, dan risiko yang paling menonjol," media pemerintah Cina mengutip Qin yang mengatakan kepada diplomat tinggi AS.
Baca Juga
Para pejabat AS bersama para analis telah memperkirakan bahwa kunjungan yang dilakukan Blinken akan membuka lebih banyak pintu bagi banyak pertemuan bilateral selama beberapa bulan mendatang.
Hal tersebut tidak menutup kemungkinan bahwa kunjungan Menteri Keuangan AS Janet Yellen dan Menteri Perdagangan AS Gina Raimondo ke China juga akan terjadi.