Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penembakan Massal di Kentucky AS, 5 Tewas Termasuk Pelaku

Pegawai bank bersenjatakan senapan menembak mati empat rekan kerjanya dan melukai sembilan orang lainnya di Louisville, Kentucky, AS, Senin (10/4/2023).
Petugas polisi berjaga di dekat lokasi penembakan mematikan di Monterey Park, California, Minggu (22/1/2023)/Bloomberg
Petugas polisi berjaga di dekat lokasi penembakan mematikan di Monterey Park, California, Minggu (22/1/2023)/Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Seorang pegawai bank bersenjatakan senapan menembak mati empat rekan kerjanya dan melukai sembilan orang lainnya di pusat kota Louisville, Kentucky, AS, Senin (10/4/2023).

Dilansir dari Reuters pada Selasa (11/4), Departemen Kepolisian metro Louisville mengidentifikasi pelaku penembakan sebagai Connor Sturgeon (23 tahun) yang bekerja di kantor cabang Old National Bank sebagai karyawan tetap tahun lalu.

Penyerang ditembak mati di tempat kejadian, namun belum diketahui apakah pelaku tewas karena tembakan polisi atau karena menembak dirinya sendiri.

Polisi mengatakan bahwa mereka merespons beberapa menit menyusul laporan sekitar pukul 8.30 pagi waktu setempat di kantor bank di dekat stadion bisbol Slugger Field.

Kepala Polisi Jacquelyn Gwinn-Villaroel mengatakan petugas menembaki pria yang bersenjata senapan laras panjang tersebut. Pelaku juga menyiarkan video langsung serangannya melalui internet.

Gubernur Kentucky Andy Beshear mengatakan dalam sebuah konferensi pers bahwa ia mengenal sejumlah korban tewas dalam kejadian, termasuk Thomas Elliot (63 tahun), wakil presiden senior di bank tersebut.

"Dia mengajari saya cara membangun karier hukum saya, dia membantu saya menjadi gubernur, dia memberi saya nasihat untuk menjadi ayah yang baik. [Elliot] salah satu orang yang paling sering saya ajak bicara,” kata Beshear.

Sementara itu, sembilan orang yang terluka dalam serangan itu dirawat di rumah sakit Universitas Louisville, termasuk dua petugas polisi. Salah satu petugas tertembak di bagian kepala dan masih dalam kondisi kritis setelah menjalani operasi pada hari Senin. Dua korban lainnya juga dalam kondisi kritis.

Pelaku diketahui bekerja di bank sebagai pekerja magang sejak 2018 hingga 2020 sebelum menjadi karyawan tetap pada 2022 sebagai bankir portofolio. Kepala polisi mengatakan pelaku tidak pernah terlibat kasus hukum sebelumnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper