Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Polri Tetap Terapkan Tilang Elektronik (ETLE) Saat Mudik Lebaran 2023

Penerapan tilang elektronik tetap diberlakukan selama arus mudik dan balik Lebaran 2023 untuk menindak para pelanggar lalu lintas.
Polri Tetap Terapkan Tilang Elektronik (ETLE) Saat Mudik Lebaran 2023. Petugas memantau layar yang menyajikan tampilan 10 kamera CCTV di enam wilayah Klaten di Mapolres Klaten, Senin (14/1/2019)./Bisnis- Taufiq Sidik Prakoso
Polri Tetap Terapkan Tilang Elektronik (ETLE) Saat Mudik Lebaran 2023. Petugas memantau layar yang menyajikan tampilan 10 kamera CCTV di enam wilayah Klaten di Mapolres Klaten, Senin (14/1/2019)./Bisnis- Taufiq Sidik Prakoso

Bisnis.com, JAKARTA - Polri akan tetap menerapkan tilang elektronik atau ETLE di setiap titik yang terpasang kamera pengawas pada masa mudik Lebaran 2023.

Direktur Keamanan dan Keselamatan Korlantas Polri, Brigjen Pol Ery Nursatari mengatakan bahwa penerapan ETLE ini menjadi salah satu cara agar masyarakat tertib berlalu lintas saat mudik guna meminimalisir kecelakaan.

“Kalau ini tetap berlaku, kita memberi pelajaran ke masyarakat tidak ada toleransi untuk ini. Jadi ini justru kita perketat supaya mereka juga sadar bahwa pada saat sibuk-sibuknya mudik ya jangan sampai melanggar, jadi ETLE tetap hidup,” ucap Ery dikutip, Selasa (11/4/2023).

Ery juga mengimbau masyarakat agar selalu berkendara dengan aman saat melakukan perjalanan mudik. Dia menekankan bagi pemudik yang menggunakan motor agar membawa muatan berlebih karena berisiko membahayakan diri sendiri dan orang lain.

“Hati-hati para pengguna jalan, boncengan tiga, lebih penumpang, segala macam nanti akan dibidik ETLE, bukan nakut-nakutin, tapi sistem [ETLE] berjalan,” katanya.

Seperti yang diketahui, Polri menggelar Operasi ketupat untuk pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2023 pada 18 April hingga 1 Mei 2023. Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa operasi ini akan dilaksanakan terpusat dan seluruh wilayah kepolisian. Listyo juga memastikan akan melakukan evaluasi saat volume kendaraan padat yang berpotensi menimbulkan kemacetan.

Lebih lanjut, Kapolri mengatakan bahwa skenario mulai dari ganjil genap sampai dengan contraflow dan one way disiapkan untuk memecah kepadatan lalu lintas.

Skema ini akan diterapkan mulai dari mulai dari Cikampek sampai Kalikakung. Lalu, pada arus sebaliknya dan kemudian jalur yang ada di Jawa Barat mengarah ke Jakarta dan Jakarta mengarah Jawa Barat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper