Bisnis.com, SOLO - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengaku mendadak dipanggil oleh Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo ke Semarang.
Hal tersebut disampaikan Gibran saat ditemui awak wartawan di Balai Kota Solo, Senin, 3 April 2023. Berdasarkan pantauan di lapangan, Gibran meninggalkan kantornya di Balai Kota Solo sekitar 10.57 WIB.
“Semarang sik, mengko sore ya,” kata Gibran ketika diminta waktunya untuk wawancara wartawan yang menunggu sejak pagi.
Ketika ditanya dalam rangka apa Ganjar Pranowo memanggil Wali Kota Solo tersebut, Gibran mengatakan belum tahu karena panggilan dibuat mendadak.
"Enggak tahu, mendadak," kata putra sulung Presiden Joko Widodo itu.
Gibran sendiri belakangan jadi perbincangan karena menjadi salah satu tokoh yang cukup vokal soal masalah batalnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
Baca Juga
Menurut Gibran, pembatalan tidak masuk akal karena dilakukan hanya selang beberapa minggu sebelum kompetisi dihelat.
Padahal, Solo yang diklaim bakal jadi venue Piala Dunia U-20, sudah melakukan berbagai macam persiapan untuk menyambut gelaran sepak bola terakbar kedua dunia tersebut.
“Kalau dipermasalahkan kudune protes ket ndek mben [seharusnya protes sejak dulu]. Ngopo lagi saiki [kenapa baru sekarang menjelang drawing Piala Dunia U-20]. Ngopo lagi saiki kudune ndek mben nek ora pengen dadi tuan rumah ora sah dadi tuan rumah [kalau gak niat menjadi tuan rumah enggak usah mengajukan]” katanya pada Selasa (28/3/2023).
Meskki cukup keras memprotes, tapi orang nomor 1 di Solo tersebut mengaku jika hubungannya dengan Ganjar Pranowo baik-baik saja.
"Baik-baik hubungan dengan pak Ganjar, memang kenapa?" katanya ketika ditanya wartawan soal hubungannya dengan Gubernur Jateng.
Hingga berita ini diturunkan, Bisnis.com belum mendapat informasi tentang masalah apa yang dibicarakan oleh Gibran dan Ganjar di Semarang.