Bisnis.com, JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengapresiasi langkah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang memberikan promosi jabatan kepada Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Karyoto.
Karyoto dipromosikan menjadi Kapolda Metro Jaya menggantikan Irjen Fadil Imran, yang saat ini menjabat Kabaharkam Polri.
"Selamat dan terima kasih kepada Kapolri yang telah memberikan amanah kepada insan KPK yang bersumber dari Polri, Bapak Karyoto, atas promosi jabatan barunya sebagai Kapolda Metro Jaya," ujar Ketua KPK Firli Bahuri, Rabu (29/3/2023).
Firli mengatakan promosi untuk Karyoto, yang sudah tiga tahun bertugas di KPK, selaras dengan semangat lembaga antirasuah untuk terus mendorong peningkatan karier para pegawai memberikan bhakti karyanya bagi Indonesia.
Hal tersebut tidak terkecuali bagi insan KPK yang bersumber dari instansi lainnya agar bisa memiliki kesempatan untuk kembali ke instansi asal.
Seperti diketahui, komposisi insan KPK terdiri tidak hanya dari pegawai KPK saja, namun juga dari sejumlah instansi lain seperti Polri, Kejaksaan Agung, BPK maupun BPKP, serta lainnya.
Baca Juga
Mengenai penggantinya, KPK akan segera membahas siapa yang akan menjadi Pelaksana Tugas (Plt.) Deputi Penindakan dan Eksekusi. Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango mengatakan Plt biasanya akan berasal dari internal KPK.
"Selama ini penunjukkan PLT dari internal saja," ujarnya, secara terpisah.
Sementara itu, nantinya KPK akan menentukan siapa yang bakal menjadi pejabat definitif pada posisi tersebut melalui mekanisme seleksi.
Seperti diketahui, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengangkat Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi Karyoto menjadi Kapolda Metro Jaya berdasarkan surat telegram No. ST/713/III/KEP/2023 tanggal 27 Maret 2023.
Surat itu ditandatangani oleh Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono. Adapun, Kapolda Metro Jaya saat ini Irjen Pol Dr Mohammad Fadil Imran diangkat menjadi Kabaharkam Polri.