Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Merapi Siaga Level 3, Hujan Abu Vulkanik Landa 4 Kabupaten

Tingkat aktivitas Gunung Merapi masih di level 3 semenjak 5 November 2020. Sementara itu abu vulkanik Merapi menyebar di 4 kabupaten.
Gunung Merapi kembali memuntahkan awan panas guguran (APG), Sabtu (11/3/2023) pukul 12.12 WIB ke arah Kali Bebeng/Krasak. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Daerah Istimewa Yogyakarta mengatakan erupsi masih berlangsung hingga pukul 12.31 WIB./Istimewa
Gunung Merapi kembali memuntahkan awan panas guguran (APG), Sabtu (11/3/2023) pukul 12.12 WIB ke arah Kali Bebeng/Krasak. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Daerah Istimewa Yogyakarta mengatakan erupsi masih berlangsung hingga pukul 12.31 WIB./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Badan Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melaporkan tingkat aktivitas Gunung Merapi masih di level 3 semenjak 5 November 2020. Masyarakat dihimbau tidak melakukan aktivitas di wilayah terdampak erupsi. 

Dilansir dari laman Twitter @BPPTKG, Minggu (12/3/2023), laporan tersebut berdasarkan pantauan pada 11 Maret 2023 dari 00.00 - 24.00 WIB, di mana secara visual asap kawah Gunung Merapi bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang dan tinggi 30-100 meter di atas puncak kawah.

Dari pantauan tersebut, teramati 4 kali guguran lava dengan jarak luncur 1.500 meter ke barat daya. Awan panas guguran sebanyak 41 kali dengan jarak luncur maksimum 4 ribu meter ke bara daya. Suara guguran 4 kali dengan intensitas sedang dari pantauan Pos Babadan.

Kemudian, dari sisi kegempaan, telah terjadi 41 awan panas guguran, 50 vulkanik dalam, 6 vulkanik dangkan, 163 guguran, dan 12 fase banyak.

Sementara dari sisi deformasi, laju rata-rata deformasi berdasarkan data electronic distance measurement (EDM) Babadan sebesar 0.30 cm per hari dalam kurun waktu 3 hari terakhir. 

BPPTKG menyampaikan, potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan barang daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sugai Bedog, Krasak, dan Bebeng sejauh maksimal 7 km. Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km.

Sebagai informasi, lontaran material vulkanik apabila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak. 

Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah mengumumkan ada lima daerah kota/kabupaten di Jawa Tengah yang terdampak erupsi atau abu vulkanik dari Gunung Merapi pada Sabtu (11/3/2023) siang.

Daerah-daerah yang terdampak antara lain, Kabupaten Magelang sebanyak 11 kecamatan dan 41 desa, Kabupaten Boyolali sebanyak 1 kecamatan dan 2 desa, Kabupaten Temanggung tercatat 6 kecamatan dan 6 desa, Kota Magelang tercatat 3 kecamatan, serta Kabupaten Wonosobo yang terdata 7 kecamatan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper