Bisnis.com, JAKARTA - Tim Basarnas dan Polri berhasil sampai ke lokasi tempat mendarat daruratnya helikopter yang membawa Kapolda Jambi pada hari, Minggu (19/2/2023) lalu.
Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan bahwa tim evakuasi telah melakukan tugasnya dengan memberikan pertolongan pertama terhadap para korban.
“Proses evakuasi, doakan semoga lancar semua dan cuaca bagus,” ujar Dedi kepada wartawan, Senin (20/2/2023).
Di sisi lain, Badan Sar Nasional (Basarnas) kota Jambi lewat akun instagramnya menginfokan bahwa pihaknya telah mencapai lokasi dari jatuhnya Helikopter tersebut.
“Tim SAR Udara telah mendarat di sekitar lokasi kejadian dan langsung melalukan pembersihan lokasi untuk persiapan evakuasi melalui helikopter,” tulis akun instagram @basarnasjambi.
Untuk evakuasi sendiri, Polri telah mengerahkan 350 personel guna melakukan evakuasi terhadp korban helikopter yang mendarat darurat di hutan Bukit Tamia pada Mimggu (19/2/2023).
Baca Juga
“Alhamdulillah pada hari ini situasi dan cuaca cukup cerah sehingga tim evakuasi udara kita harapkan pada hari ini bisa mengevakuasi seluruh korban dan tim darat juga kurang lebih sekitar 350 orang juga bergerak,” ujar Dedi di Gedung Humas Polri, Senin (20/2/2023).
Dedi juga mengatakan penghambat dari pemcarian sejak kemarin karena cuaca di sana. Terkadang cuaca berkabut, lalu tiba-tiba hujan yang menghambat proses evakuasi sejak kemarin.
Lebih lanjut, Dedi mengatakan bahwa dua tim yang sudah begerak dimulai tadi malam sampai dengan hari ini tim.Terhitung sudah ada enam helikopter yang diberangkatkan sejak kemarin.
“Kita perlu sampaikan kepada rekan rekan dari Polri kami mengerahkan 2 heli dan 1 pesawat, dari basarnas 1, dari TNI AU 1 dan kemudian dari PPNU ada 1 heli,” ucap Dedi.
