Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri RI melaporkan bahwa Indonesia memberi bantuan sosial dan pelayanan kesehatan kepada korban terdampak gempa, terutama Warga Negara Indonesia (WNI) di Turki dan Suriah.
KBRI Ankara melaporkan telah mendistribusikan paket bantuan sosial di Turki bagi para WNI yang terdampak gempa di sekitar Provinsi Hatay, Turki pada Rabu (15/2/2023).
Paket bantuan sosial yang disistribusikan KBRI Ankara terdiri dari makanan pokok hingga perlengkapan musim dingin meliputi selimut, jaket, serta keperluan dasar.
KBRI Damaskus juga telah menyalurkan bantuan di sejumlah tempat di Suriah. Bantuan itu berupa makanan, obat dan pakaian musim dingin. Selain itu, pelayanan kesehatan berupa rumah sakit lapangan dari Indonesia sudah mulai beroperasi di Turki, pada Kamis (16/2/2023).
Rumah sakit lapangan dari Indonesia mulai beroperasi di 2 provinsi paling terdampak gempa, di Hatay dan Kahramanmaras yang melayani penduduk Hassa di 6 sub-distrik.
Beberapa sub-distrik tempat rumah sakit lapangan tersebut beroperasi antara lain, Ardancli, Gulkent, Hacilar, Nazmanli, Aktepe dan Egribucak.
Baca Juga
Rumah sakit lapangan itu terdapat beberapa ruangan di antaranya, terdiri dari ruang triase, ruang tindakan rawat jalan, ruang apotik, ruang tindakan bedah, dan ruang rawat inap.
Lebih lanjut, pemerintah Turki juga memanfaatkan C-130 Hercules TNI-AU sebagai angkutan logistik untuk korban bencana gempa bumi di Turki dan Suriah.