Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Amien Rais Tolak Jadi Cawapres Anies: Saya Sudah Tua

Ketua Majelis Syura Partai Ummat Amien Rais menolak jadi calon wakil presiden (cawapres) untuk Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Surya Dua Artha Simanjuntak
Surya Dua Artha Simanjuntak - Bisnis.com 15 Februari 2023  |  03:58 WIB
Amien Rais Tolak Jadi Cawapres Anies: Saya Sudah Tua
Mantan Ketua MPR Amien Rais - Youtube

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Majelis Syura Partai Ummat Amien Rais menolak jadi calon wakil presiden (cawapres) untuk Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Amien mengatakan dirinya jadi satu dari tiga sosok yang diinginkan banyak kadernya yang ingin dia maju di Pilpres 2024. Meski begitu, dia mengatakan dirinya sudah tua sehingga yang mendampingi Anies sebaiknya yang lebih muda darinya.

"Saya sudah tua ini," ujar Amien saat Rakernas 1 Partai Ummat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa (14/2/2023).

Dia melanjutkan, sosok lainnya yaitu Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi. Namun, ujar Amien, umur Ridho belum mencapai 40 tahun.

Memang, dalam Pasal 169 huruf q UU 7/2017 (UU Pemilu), usia minimal capres dan cawapres adalah 40 tahun. Sedangkan pada 2024, Ridho baru berumur 37 tahun.

"Jadi [Ridho] tidak mungkin jadi capres ataupun cawapres," jelas Amien.

Sosok terakhir yaitu Wakil Ketua Majelis Syura Partai Ummat MS Kaban. Menurut Amien, mantan menteri kehutanan itu merupakan cawapres paling potensial untuk Anies dari Partai Ummat.

"Paling masuk akal ya beliau [MS Kaban]," ungkapnya.

Amien menambahkan, Anies merupakan sosok terkuat capres yang akan diusung Partai Ummat untuk Pilpres 2024.

Anies sendiri mengungkapkan ada lima kriteria sosok cawapres yang akan mendampingi di ajang Pilpres 2024.

"Kalau kriteria, saya lihat gini. Tiga yang pertama, teknokratik. Dua yg terakhir itu terkait dengan arah dan kerja," ungkap Anies di Rakernas 1 Partai Ummat, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa (14/2/2023).

Terkait teknokratis, dia menjelaskan bahwa cawapres harus berkontribusi kepada kemenangan. Lalu, bisa memperkuat koalisi partai yang mengusungnya. Serta, bisa membantunya untuk menjalankan roda pemerintahan secara efektif.

Kemudian terkait arah dan kerja Anies menyatakan pasangannya harus menawarkan perubahan. Selain itu, dia ingin cawapresnya punya kecocokan dengan dirinya, terutama dalam bekerja sama.

"Jadi lima ini, dan kita belum tahu. Saya juga belum tahu bagaimana nantinya. Nanti itu proses semoga akan berjalan dengan baik," ucap Anies.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

amien rais Pilpres 2024
Editor : Edi Suwiknyo

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top