Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kisah Pilu dan Haru Korban Gempa Turki

Seorang pria yang terhimpit reruntuhan bangunan selama dua hari selamat, namun anak dan dua anaknya tewas,
Seorang pria menggendong seorang anak di luar rumah sakit, pascagempa mematikan, di Kirikhan, Turki 9 Februari 2023. REUTERS/Guglielmo Mangiapane
Seorang pria menggendong seorang anak di luar rumah sakit, pascagempa mematikan, di Kirikhan, Turki 9 Februari 2023. REUTERS/Guglielmo Mangiapane

Selamat setelah dua hari terhimpit reruntuhan

Seorang warga Turki, Abdulalim Muaini terhimpit oleh lempengan besar beton dan batu bata pascagempa bumi M 7,8 pada Senin (6/2/2023).

Dia memberi isyarat dengan lemah kepada tim penyelamat. Sudah lebih dari 2 hari sejak gempa besar yang membuat rumahnya di Hatay, Turki, runtuh menimpanya.

Di sampingnya terbaring sang istri, Esra, namun tim penyelamat datang terlambat untuknya.

Melansir dari Reuters, Hatay menjadi salah satu tempat yang paling parah dilanda gempa berkekuatan 7,8 yang telah menewaskan lebih dari 11.500 orang di Turki Selatan dan Suriah utara.

Tim penyelamat menemukan Abdulalim dalam keadaan kakinya terjebak di bawah beton. Dia sadar dan bisa berbicara dengan tim penyelamatnya.

Penyelamatan itu memakan waktu lama dan beberapa jam kemudian Abdulalim ditarik keluar dari reruntuhan. Tubuhnya tertutup debu, satu matanya bengkak, mengalami dehidrasi dan membutuhkan bantuan medis.

Meski begitu keluarga Abdulalim tidak selamat. Di tanah tergeletak 3 tubuh terbungkus selimut, Esra, Mahsen, dan Besira.

Abdulalim berasal dari Suriah, dari Homs. Dia melarikan diri dari perang saudara dan menikahi Esra, seorang wanita Turki.  Pasangan itu memiliki 2 orang anak perempuan, Mahsen dan Besira. Namun kabar gadis-gadis itu masih belum jelas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Erta Darwati
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper