Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Balon Mata-mata China Ditembak Jatuh AS, Penyelidikan Terhadap Puing Dilakukan

AS melakukan operasi untuk memulihkan da menyelidiki puing balon mata-mata China yang ditembak jatuh beberapa waktu lalu.
Balon Mata-mata China Ditembak Jatuh AS, Penyelidikan Terhadap Puing Dilakukan. Gambar saksi mata yang diambil oleh Chase Doak menangkap apa yang diduga sebagai balon mata-mata China pada hari Rabu 1 Februari 2023 saat terbang di atas kota Billings, Montana. Balon tersebut telah terbang di atas Amerika Serikat AS) selama beberapa hari, kata para pejabat AS pada hari Kamis (2/2/2023)./Reuters
Balon Mata-mata China Ditembak Jatuh AS, Penyelidikan Terhadap Puing Dilakukan. Gambar saksi mata yang diambil oleh Chase Doak menangkap apa yang diduga sebagai balon mata-mata China pada hari Rabu 1 Februari 2023 saat terbang di atas kota Billings, Montana. Balon tersebut telah terbang di atas Amerika Serikat AS) selama beberapa hari, kata para pejabat AS pada hari Kamis (2/2/2023)./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Pasukan militer Amerika Serikat (AS) sedang melakukan operasi untuk menyelidiki dan memulihkan puing-puing balon yang diduga mata-mata China usai ditembak jatuh di wilayah udara AS. 

"Angkatan Udara AS dan Angkatan Laut saat ini bekerja untuk memulihkan balon dan muatan," kata Komandan Komando Pertahanan Dirgantara Amerika Utara dan Komando Utara AS Jenderal Glen VanHerck, seperti dilansir dari TASS, Senin (6/2/2023).

Selain itu, penjaga pantai AS juga berupaya memastikan keselamatan publik selama operasi tersebut dilakukan.

Sebelumnya, media melaporkan bahwa penemuan reruntuhan dari balon mata-mata China itu mungkin memakan waktu beberapa hari. Semua komponen dari puing balon yang ditemukan tersebut akan diserahkan kepada intelijen AS.

VanHerck menyatakan bahwa pesawat tempur AS di bawah otoritas Komando Utara AS (USNORTHCOM) berhasil menjatuhkan sebuah balon mata-mata itu pada 4 Februari 2023.

Menurutnya, upaya tersebut dilakukan di dalam wilayah udara yang berdaulat dan di atas perairan teritorial AS. Upaya itu dimaksudkan untuk melindungi warga sipil sekaligus memaksimalkan kemampuan untuk memulihkan muatan.

Pada Sabtu (4/2/2023), di atas Samudra Atlantik di lepas pantai Carolina, militer AS menjatuhkan balon mata-mata China yang telah terbang ke wilayah udara AS sebelumnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Erta Darwati
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper