Bisnis.com, JAKARTA - Mantan penasihat Menteri Pertahanan di era Donald Trump, Kolonel Douglas Macgregor mengatakan bahwa Amerika Serikat (AS) menyadari bahwa pemerintah Kyiv, Ukraina akan segera dikalahkan.
Menurutnya, pasokan tank yang dikirim negara-negara sekutu ke Ukraina hanya untuk memperpanjang penderitaan.
"Saya pikir mereka merasakan bahwa ini adalah penyebab yang hilang. Ukraina pasti akan kalah, dan mereka (pemerintah AS) mencoba untuk mencari tahu bagaimana kita memperpanjang penderitaan," katanya.
Menurutnya, AS mendorong Eropa, termasuk Jerman, untuk melakukan tindakan yang dapat dianggap sah di manapun di dunia sebagai tindakan perang melawan Rusia.
"Saya pikir Jerman sekarang tertarik untuk mengeremnya," lanjutnya, seperti dilansir dari TASS, Rabu (25/1/2023).
Sebelumnya, The Wall Street Journal melaporkan pada Selasa (24/1/2023) bahwa pemerintah AS cenderung untuk mengirimkan sejumlah besar tank M1 Abrams ke Ukraina.
Baca Juga
Menurut WSJ, langkah ini akan menjadi bagian dari kesepakatan dengan Jerman, yang mencakup pengiriman sejumlah kecil tank Leopard 2 ke Kyiv oleh Berlin.
Selain itu, juga persetujuan Jerman atas pengiriman tank buatan Jerman ini oleh Polandia dan negara-negara lain.
Selanjutnya, surat kabar Politico melaporkan bahwa AS dapat mengirim setidaknya 30 tank M1 Abrams ke Ukraina sebagai bantuan militer.
Surat kabar itu menyatakan bahwa pengumuman tentang pengiriman tank dapat dilakukan akhir pekan ini, dan peralatan akan dibeli dari kontraktor daripada diambil dari stok AS yang ada.