Bisnis.com, JAKARTA - Sulawesi Utara (Sulut) kembali diguncang dua gempa susulan pada Rabu (18/1/2023). Pada jam 13.19 WIB gempa M5,3 dan selanjutnya M4,6 pada 13.21 WIB mengguncang kawasan Melonguane.
Berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa susulan pertama berada di kedalaman 10 kilometer dan gempa selanjutnya 17 kilometer.
Sekitar 40 menit sebelumnya, gempa M7,1 mengguncang daerah Melonguane, Sulawesi Utara, pada Rabu (18/1/2023) sekitar jam 13.06 WIB.
BMKG gempa di kedalaman 64 kilometer ini tidak berpotensi tsunami.
"#Gempa Mag:7.1, 18-Jan-23 13:06:14 WIB, Lok:2.80 LU,127.11 BT (141 km Tenggara MELONGUANE-SULUT), Kedlmn:64 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG," cuit BMKG melalui akun Twitter resminya.
Sebelumnya, gempa M6,1 juga mengguncang di utara Sulawesi dan Luwuk di kedalaman 148 kilometer.
Baca Juga
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengungkapkan bahwa dalam skala intensitas IV MMI dipicu deformasi dalam Lempeng Sangihe (intraplate earthquake) di bawah Teluk Tomini.
"Gempa M6,1 (update) kedalaman 148 km guncang Lengan Utara Sulawesi dan Luwuk dalam skala intensitas IV MMI dipicu deformasi dalam Lempeng Sangihe (intraplate earthquake) di bawah Teluk Tomini," cuitnya melalui akun Twitter pribadinya, Rabu (18/1/2023).
