Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PDIP Punya Banyak Stok Kader Pemimpin, Hasto: Jadi Capres Harus Lebih dari Itu

Sekjen PDIP pastikan partainya tak kekurangan stok pemimpin, tak hanya Puan Maharani dan Ganjar Pranowo.
PDIP Punya Banyak Stok Kader Pemimpin, Hasto: Jadi Capres Harus Lebih dari Itu. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto / Istimewa
PDIP Punya Banyak Stok Kader Pemimpin, Hasto: Jadi Capres Harus Lebih dari Itu. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto / Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa partainya tak kekuarangan kader dengan kemampuan memimpin yang mumpuni. Dua kader yang paling menonjol saat ini adalah Puan Maharani dan Ganjar Pranowo.

Bahkan, dengan kapasitas dan kapabilitas yang ada, keduanya paling banyak disebut sebagai calon presiden (capres) dari PDIP untuk Pilpres 2024.

Puan Maharani, kata Hasto, memiliki kemampuan memimpin yang sudah teruji di banyak tempat, baik di pemerintahan ataupun di parlemen.

"Beliau [Puan] telah teruji di internal partai, legislatif partai, di eksekutif partai, tidak ada yang menyangkal terkait kapasitas dan kemampuan leadership dari Mbak Puan. Kemarin dalam rangka Parlemen G20, begitu banyak apresiasi," jelas Hasto saat ditemui di Kantor DPP PDIP, Jakarta, dikutip Rabu (4/12/2022).

Adapun, Puan pernah menjadi menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan periode 2014-2019. Kini, dia menjabat ketua DPR.

Sementara itu, untuk Ganjar, Hasto berpendapat hal yang sama yakni soal kepemimpinan yang sudah teruji baik sebagai kepala daerah maupun legislator.

"Pak Ganjar sebagai kepala daerah itu juga berproses anggota legislatif," ujarnya.

Ganjar diketahui lama sebagai anggota DPR dari Fraksi PDIP selama 2004 hingga 2013. Setelah itu, dia jadi gubernur Jawa Tengah hingga sekarang.

Lebih lanjut, Hasto menegaskan bahwa PDIP tak kekurangan stok pemimpin. Selain dua nama itu, dia juga menyebut beberapa kader PDIP yang sudah pernah jadi kepala daerah atau lembaga pemerintahan.

"Pak Olly, yang prestasi sangat baik sebagai gubernur di Sulawesi Utara. Kemudian ada Pak Pramono Anung, ada Ibu Risma yang mampu membawa perubahan, ada Pak Anas, ada Pak Ahmad Basarah yang usia begitu muda menjadi dua kali wakil ketua MPR. Ada Pak Djarot, wali kota pernah, anggota legislatif pernah, wakil gubernur pernah, sehingga banyak," ungkapnya.

Hasto pun menegaskan, capres yang akan diusung PDIP nantinya sudah dipersiapkan secara matang melalui mekanisme pengkaderan partai. Seorang pemimpin, menurutnya, tak bisa dipisahkan dari partai politik.

"Karena peminpin saja tidak cukup tanpa satu topangan dari kekuatan partai, sebagai kekuatan kolektif yang men-support seluruh kebijakan pemimpin tersebut," ucap Hasto.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper