Bisnis.com, JAKARTA – DPR akan menerima surat presiden (surpres) tentang calon panglima TNI penerus Andika Perkasa pada hari ini Kamis (24/11/2022).
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan hingga sore kemarin supres tersebut belum diterima DPR. Meski begitu, dia memastikan Ketua DPR Puan Maharani akan menerima langsung surpres tersebut.
“Sampai dengan sore [kemarin] surpres belum [diterima], tapi info kami dapat supres akan dikirim kemungkinan besok ke ketua DPR,” ujar Dasco, dikutip Kamis (24/11/2022) sore.
Dia mengaku tak tahu alasan mengapa surpres yang dimaksud tak jadi sampai ke tangan DPR pada hari ini, Rabu (23/11/2022). Selain itu, untuk besok dia juga belum dapat memastikan pukul surpres akan sampai ke DPR.
Meski begitu, Dasco memastikan Puan akan melakukan konferensi pers (konpers) dengan awak media terkait surpers calon panglima TNI ini.
“Biasanya kan akan ada konpers, disampaikan ada surpres. Disampaikan biasanya Pak Mensesneg dan Ibu Ketua,” jelasnya.
Baca Juga
Untuk nama, Dasco juga mengaku tak tahu siapa yang akan jadi penerus Andika Perkasa. Dia menyarankan agar menunggu saja hingga diumumkan besok.
“Kalau mengenai siapa panglima, kita akan tahu setelah suratnya kita baca dong. Ini suratnya saja belum sampai, kan bukan peramal,” ungkapnya.
Siapa Sosok Panglima TNI
Diberitakan sebelumnya, Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid mengungkapkan pihaknya akan menerima surpres tentang calon panglima TNI penerus Andika Perkasa pada Rabu (23/11/2022) sore.
Dia mengonfirmasi, Komisi I DPR sudah mengenal semua kandidat calon panglima TNI. Meski begitu, Meutya belum mau menyebutkan sosok yang penerus Andika Perkasa tersebut.
"Untuk nama semua kepala staf berpeluang. Siapa pun dari kepala staf saat ini kami sudah kenal rekam jejaknya. Kita tunggu surat presiden untuk kepastiannya," ucapnya.
Kendati demikian, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono disebut-sebut berpeluang besar jadi penerus Panglima TNI Andika Perkasa.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Bisnis di lingkungan DPR, nama Yudo Margono menjadi kandidat dengan peluang paling kuat untuk mengganti Andika Perkasa karena jatah panglima kali ini adalah TNI Angkatan Laut (TNI AL).
Tak hanya itu, stabilitas TNI akan terjaga karena semua angkatan dapat kesempatan jadi panglima, tak hanya TNI Angkatan Darat. Apalagi, lanjutnya, beberapa panglima TNI terakhir tak pernah dari angkatan laut.
Sebagai informasi, Yudo Margono merupakan KSAL TNI ke-27. Dia menjadi pemimpin tertinggi angkatan laut sejak 20 Mei 2020.
Sebelumnya, Yudo sempat menjabat Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I, Panglima Komando Armada I, dan Pangkolinlamil. Dia merupakan alumnus Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan ke-XXXIII/1988.
Selain Yudo, sosok lain yang berpotensi menjadi panglima TNI adalah Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman dan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo.