Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Politik Hukum dan HAM, Mahfud MD, mengumumkan susunan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta tragedi Kanjuruhan.
Pemerintah bergerak membentuk tim untuk mengusut tragedi Kanjuruhan yang menewaskan sekitar 127 orang pada Sabtu (1/10/2022).
Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) pun dibentuk untuk menelusuri penyebab terjadinya musibah setelah laga Liga 1 2022-2023, Arema FC vs Persebaya Surabaya, ini.
Menkopolhukam, Mahfud MD, menggelar rapat membahas langkah cepat untuk mitigasi dan tindak lanjut tragedi Kanjuruhan pada Senin (3/10/2022) pagi.
Dalam rapat tersebut juga terbentuk susunan TGIPF yang nantinya akan dipimpin lagsung oleh Mahfud MD.
Nama-nama dalam susunan TGIPF ini juga telah dilaporkan dan disetujui oleh Presiden Joko Widodo.
Baca Juga
TGIPF diisi oleh nama-nama dari berbagai kalangan. Ada akademisi, pengamat dan jurnalis olahraga, serta mantan pemain sepak bola yang dilibatkan dalam tim ini.
Berikut daftarnya:
Daftar Susunan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta Tragedi Kanjuruhan
Ketua : Menko Polhukam -Prof. Mahfud MD
Wakil Ketua : Menpra Zainudin Amali
Sekretaris : Dr. Nur Rochmad S.H, M.H (Mantan Jampidum/Mantan Dep. III Kemenko Polhukam
Anggota:
Prof. Dr. Rhenald Kasali (akademisi/UI)
Prof. Dr. Sumaryanto (rektor UNY)
Akmal Marhali (Pengamat olahraga/Koordinator Save Our Soccer)
Anton Sanjoyo (jurnalis Olahraga-Harian Kompas)
Nugroho Setiawan (Mantan pengurus PSSI dengan lisensi FIFA)
Letjen TNI (purn) Doni Monardo (Mantan Kepala BNPB)
Mayjen TNI (Purn) Dr. Suwarno S. IP. M.Sc (wakil Ketua Umum 1 KONI)
Irjen Pol (Pur) Sri Handayani (Mantan Wakapolda Kalimantan Barat)
Laode M. Syarif S.H. LLM. Ph. D (Kemitraan)
Kurniawan Dwi Yulianto (Mantan pemain Timnas /APPI)