Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengonfirmasi penemuan kasus suspek cacar monyet atau monkeypox di Semarang, Jawa Tengah.
Pasien yang masuk ke dalam kategori suspek tersebut masih menjalani isolasi di salah satu rumah sakit (RS) swasta di Provinsi Jawa Tengah.
Juru bicara Kemenkes Mohammad Syahril menuturkan bahwa pihaknya tengah menjadwalkan pemeriksaan di laboratorium PCR bagi pasien suspek monkeypox atau cacar monyet tersebut.
“Nantinya akan dilakukan pemeriksaan di laboratorium PCR untuk memastikan dugaan kasus cacar monyet tersebut,” tutur Syahril kepada Bisnis, Selasa (3/8/2022).
Bukan Gay
Kendati demikian, Syahril menegaskan bahwa temuan tersebut dipastikan bukan berasal dari kelompok berisiko tinggi seperti kelompok gay.
“Pasiennya seorang laki-laki, bukan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) dan juga bukan merupakan kelompok gay,” jelas Syahril.
Baca Juga
Untuk diketahui, Kemenkes juga telah menerima 9 laporan kasus suspek monkeypox hingga 26 Juli 2022.
Tetapi, kesembilan pasien tersebut akhirnya telah dinyatakan negatif dan bebas dari infeksi virus monkeypox.