Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menhan Prabowo Terima Kunjungan VP European Investment Bank, Ini yang Dibahas

Menhan Prabowo menerima kunjungan Vice President European Investment Bank H.E. Kris Peeters dimana dibahas upaya peningkatan hubungan kerja sama antara Indonesia dengan Uni Eropa.
Menhan Prabowo menerima kunjungan Vice President European Investment Bank H.E. Kris Peeters dimana dibahas upaya peningkatan hubungan kerja sama antara Indonesia dengan Uni Eropa / Kemenhan
Menhan Prabowo menerima kunjungan Vice President European Investment Bank H.E. Kris Peeters dimana dibahas upaya peningkatan hubungan kerja sama antara Indonesia dengan Uni Eropa / Kemenhan

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menerima kunjungan Vice President European Investment Bank H.E. Kris Peeters yang didampingi Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Piket, pada hari ini, Senin (18/7/2022) di Jakarta.

Dalam kunjungan dibicarakan upaya peningkatan hubungan kerja sama antara Indonesia dengan Uni Eropa di bidang pertahanan dan keamanan, seperti counter terrorism, maritime security, dan peacekeeping operation.

Prabowo mengatakan bahwa Indonesia dan Uni Eropa telah memiliki sejarah serta komitmen dalam bidang perdamaian dan stabilitas.

“Uni Eropa merupakan mitra utama Indonesia dalam menciptakan perdamaian dan menghadapi konflik di Kawasan,” katanya dikutip dari laman resmi Kemenhan, Senin (18/7/2022).

Pada pertemuan ini, Menhan Prabowo didampingi Sekjen Kemhan Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto, Irjen Kemhan Mayjen TNI Budi Prijono dan Kabaranahan Kemhan Marsda TNI Yusuf Jauhari.

Diberitakan sebelumnya, salah satu komitmen Uni Eropa dalam menciptakan perdamaian dan menghadapi konflik di kawasan terwujud lewat pembentukan sebuah platform untuk merekonstruksi Ukraina setelah diinvasi Rusia. 

Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen mengatakan bahwa nantinya platform akan dipakai untuk memetakan kebutuhan investasi, koordinasi tindakan, serta penyaluran sumber daya.

"Sejak awal perang, Uni Eropa telah memobilisasi sekitar 6,2 miliar euro [$6,48 miliar atau Rp 97,1 triliun] dalam dukungan keuangan. Dan lebih banyak lagi yang akan datang. Kami akan terlibat secara substansial dalam rekonstruksi jangka menengah dan panjang," kata Leyen, dikutip dari Aljazeera, Selasa (5/7/2022).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper