Bisnis.com, JAKARTA – Pasien Covid-19 yang masih menjalani perawatan di RSDC Wisma Atlet Kemayoran berkurang sebanyak 5 orang pada Rabu (13/7/2022).
Dengan demikian, jumlah total pasien Covid-19 yang dirawat ialah sebanyak 160 orang.
“Dengan berkurangnya jumlah pasien, hal ini menunjukkan bahwa perawatan yang dilaksanakan secara intensif di Wisma Atlet Kemayoran mampu mempercepat proses penyembuhan yang berdampak pada pengurangan jumlah pasien secara signifikan,” dikutip dari keterangan resmi Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet Kemayoran Mintoro Sumego, Rabu (13/7/2022).
Dia menyebut, bahwa terjadi penambahan 2 pasien laki-laki pada hari ini, sehingga total pasien berjenis kelamin laki-laki di RSDC Wisma Atlet Kemayoran sebanyak 64 orang.
Untuk pasien perempuan, terjadi penurunan jumlah pasien sebanyak 7 orang dibandingkan dengan hari kemarin, sehingga total menjadi 96 pasien perempuan.
Berdasarkan jumlah tersebut, diketahui bahwa RSDC Wisma Atlet Kemayoran telah menerima sebanyak 164.897 pasien Covid-19 sejak pertama kali beroperasi pada 23 Maret 2020.
Baca Juga
Sementara itu, berdasarkan informasi yang didapatkan Bisnis, pada hari ini, Rabu (13/7/2022), RSDC Wisma Atlet Kemayoran juga memulangkan sebanyak 19 pasien yang telah dinyatakan bebas dari infeksi virus Covid-19.
Mintoro menjelaskan, bahwa untuk saat ini, perawatan di RSDC Wisma Atlet Kemayoran dijalankan oleh 265 tenaga kesehatan yang terdiri dari dokter umum, dokter spesialis, ahli farmakologi, serta sejumlah petugas kesehatan lainnya.
Selain itu, program pelayanan masyarakat di RSDC Wisma Atlet Kemayoran dilengkapi 72 tenaga nonkesehatan, sehingga total relawan yang bekerja di area perawatan tersebut mencapai 338 orang.
“Tidak hanya melakukan perawatan terhadap pasien Covid-19 saja, relawan-relawan tersebut juga turut menjalankan tugas sebagai vaksinator pada kegiatan serbuan vaksin,” jelas Mintoro kepada Bisnis, Rabu (13/7/2022).
Dengan melonjaknya angka kasus harian Covid-19 selama seminggu terakhir, Mintoro memastikan bahwa RSDC Wisma Atlet Kemayoran telah dilengkapi dengan alat dan material kesehatan yang memadai, untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu terjadi penambahan jumlah pasien secara signifikan.