Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Indonesia Jokowi dan Ibu Negara Iriana berkunjung ke Ukraina untuk melihat langsung kondisi di Kyiv.
Saat melakukan kunjungan ke Ukraina, Presiden Jokowi dan Iriana menggunakan jaket berwarna biru gelap. Mereka berdua selalu bersama saat kunjungan dan bertemu dengan beberapa pejabat negara di Ukraina.
Saat kunjungan, Ibu Negara Iriana tampak sering menggandeng Presiden Jokowi. Banyak netizen yang memuji keberanian Iriana untuk ikut turun ke lokasi perang untuk mendampingi Jokowi.
Presiden Jokowi menulis dalam Twitter bahwa perjalanannya ke ibu kota Ukraina dan bertemu Presiden Zelensky semata-mata untuk membawa misi perdamaian. Menurutnya, Ukraina begitu penting bagi rantai pasok pangan dunia.
Adapun kunjungan Jokowi dan Iriana ke Ukraina untuk memperingati 30 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Ukraina. Dia menuturkan semangat untuk mencapai perdamaian tidak akan pernah luntur.
"Saya menawarkan diri untuk membawa pesan dari Presiden Zelensky untuk Presiden Putin yang akan saya kunjungi pula," tulis Presiden Jokowi di Twitter, Kamis (30/6/2022).
Misi Perdamaian Rusia dan Ukraina
Dalam rangka misi perdamaian Rusia dan Ukraina, Presiden Jokowi dan Iriana melakukan kunjungan ke Pusat Ilmiah dan Bedah Endokrin, Transplantasi Organ dan Jaringan Endokrin Ukraina di Kota Kyiv, Ukraina.
Kelembutan dan perhatian Iriana kepada korban perang menjadi sorotan netizen. Dia beberapa kali mengelus punggung korban perang perempuan dan mendengarkan cerita dari korban yang terbaring di rumah sakit dengan penuh perhatian.
Dalam kesempatan tersebut, Ibu Negara Iriana juga menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Pusat Ilmiah dan Bedah Endokrin, Transplantasi Organ dan Jaringan Endokrin Ukraina. Bantuan tersebut diberikan melalui Palang Merah Ukraina.
Dia menuturkan bahwa pertemuannya dengan Presiden Volodymyr Zelensky adalah wujud kepedulian masyarakat Indonesia terhadap situasi di Ukraina. Beredar juga foto-foto Ibu Negara Iriana memeluk korban perang Rusia vs Ukraina dan juga membagi-bagikan bahan pangan ke korban perang.
Saat bertemu dengan Zelensky, Jokowi menyampaikan komitmen Indonesia untuk memperkuat kerja sama dengan Ukraina. Dia menambahkan penting bagi semua pihak untuk memberikan jaminan keamanan bagi kelancaran ekspor pangan Ukraina, termasuk melalui pelabuhan laut.
"Saya juga menyampaikan undangan secara langsung kepada Presiden Zelensky untuk berpartisipasi dalam KTT G20 bulan November tahun ini di Bali," ungkap Jokowi.