Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

China, AS, Australia, Jepang Berebut Pengaruh di Kepulauan Pasifik

China dan negara-negara besar tampaknya akan terus memperebutkan pengaruh di kawasan Kepulauan Pasifik yang bisa saja mengubah geopolitik global seperti terjadi di Uktaina.
Perubahan iklim/evogreen.co.uk
Perubahan iklim/evogreen.co.uk

Perubahan Iklim

Sebagai negara-negara di garis depan perubahan iklim, namun memiliki kontribusi paling sedikit terhadap penyebabnya, negara-negara Kepulauan Pasifik telah menyerukan tindakan global selama beberapa dekade.

Di panggung internasional, negara-negara kepulauan bekerja sama dalam Perjanjian Paris dan dalam dialog yang memengaruhi di COP26. Mereka juga menyatakan kekecewaannya atas hasilnya, terutama kurangnya kompensasi kerusakan akibat perubahan iklim.

Negara bagian Vanuatu di Pasifik akan meminta Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menuntut tugas negara melindungi manusia dari dampak buruk perubahan iklim ke Mahkamah Internasional.

Jika berhasil, diharapkan gugatan ini akan memberikan tanggapan internasional yang lebih kuat dan positif untuk mendukung negara-negara berkembang yang rentan.

Pentingnya geostrategi kawasan saat ini tampaknya tidak akan berkurang dalam waktu dekat. China dan negara-negara besar tampaknya akan terus memperebutkan pengaruh di kawasan Kepulauan Pasifik yang bisa saja mengubah geopolitik global seperti terjadi di Uktaina.

 Negara-negara pasifik mungkin dapat memanfaatkan ini dan memberikan pengaruh ekstra untuk membuat dunia mengambil tindakan lebih cepat atas ancaman keamanan terbesar mereka, yakni perubahan iklim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman Sebelumnya
Tidak Mencurigai China
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper