Reshuffle Kabinet Kedua
Satu tahun berselang, Jokowi kembali melakukan reshuffle pada Kabinet Indonesia Bersatu tepatnya pada 27 Juli 2016. Untuk kali ini, Jokowi merombak secara besar-besaran yakni dengan mengganti 14 posisi menteri di kabinet tersebut.
1. Sri Mulyani Indrawati diangkat sebagai Menteri Keuangan (Menkeu), menggantikan Bambang Brodjonegoro.
2. Sofyan Djalil diangkat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR), menggantikan Ferry Mursidan Baldan.
3. Bambang Brodjonegoro diangkat sebagai Menteri PPN/Kepala Bappenas, menggantikan Sofyan Djalil.
4. Budi Karya Sumadi diangkat sebagai Menteri Perhubungan, menggantikan Ignasius Jonan.
5. Airlangga Hartarto diangkat sebagai Menteri Perindustrian, menggantikan Saleh Husin.
6. Archandra Tahar diangkat sebagai Menteri ESDM, menggantikan Sudirman Said. Meskipun demikian, jabatannya tersebut hanya berlangsung selama kurang dari satu bulan, karena permasalahan dwi kewarganegaraan yang dimiliki Archandra.
7. Muhadjir Effendy diangkat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, menggantikan Anies Baswedan.
8. Asman Abnur diangkat sebagai Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi dan Birokrasi (PAN-RB), menggantikan Yuddy Chrisnadi.
9. Eko Putro Sanjojo diangkat sebagai Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) menggantikan Marwan Jafar.
10. Luhut Binsar Padjaitan diangkat sebagai Menko Bidang Kemaritiman, menggantikan Rizal Ramli.
11. Wiranto diangkat sebagai Menko Polhukam, menggantikan Luhut Binsar Pandjaitan.
12. Enggartiasto Lukita diangkat sebagai Menteri Perdagangan (Mendag), menggantikan Thomas Lembong,
13. Thomas Lembong diangkat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), menggantikan Franky Sibarani.
14. Franky Sibarani diangkat sebagai Wakil Menteri Perindustrian.