Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jasad Eril Khan Ditemukan, Ini Rencana Pemulangan ke Indonesia

Dubes RI untuk Bern Muliaman Hadad mengatakan saat ini, KBRI Bern sedang melakukan persiapan kepulangan jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril ke Indonesia.
Istri Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Atalia Praratya, membagikan sejumlah foto putra sulungnya Emmeril Kahn sebelum tenggelam di Sungai Aare Bern Swiss pada Kamis (26/5/2022). Pada Kamis (9/6/2022), KBRI Swiss mengumumkan jenazah Eril Kahn ditemukan di Bendungan Engehalde. /JIBI/Bisnis-Nancy Junita
Istri Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Atalia Praratya, membagikan sejumlah foto putra sulungnya Emmeril Kahn sebelum tenggelam di Sungai Aare Bern Swiss pada Kamis (26/5/2022). Pada Kamis (9/6/2022), KBRI Swiss mengumumkan jenazah Eril Kahn ditemukan di Bendungan Engehalde. /JIBI/Bisnis-Nancy Junita

Bisnis.com, JAKARTA - Jasad Emmeril Kahn Mumtadz, anak sulung dari Ridwan Kamil ditemukan di sungai Aare, Bern, Swiss.

Penemuan dikabarkan pada Rabu, 8 Juni 2022, kemudian dari hasil pemeriksaan DNA, dipastikan bahwa jasad yang ada di Bendungan Engehalde, Bern, Swiss itu benar adalah Emmeril Kahn Mumtadz atau yang biasa dipanggil Eril.

Dubes RI untuk Swiss Muliaman Hadad mengatakan saat ini, KBRI Bern sedang melakukan persiapan kepulangan jenazah Eril ke Indonesia.

Adik kandung Ridwan Kamil Elpi Nazmuzamman mengatakan setiba di Indonesia akan disalatkan dan dimakamkan sesuai dengan syariat Islam. 

"Untuk waktu kami belum bisa memastikan kapan jenazah akan tiba ke Indonesia," ujarnya. 

Berdasarkan keterangan dari Kepala Biro Administrasi Pimpinan Provinsi Jabar Wahyu Mijaya mengatakan istri Ridwan Kamil, yakni Atalia bersama putrinya, akan menunggu kedatangan jenazah di Bandung, dan akan tetap berkoordinasi dengan Kedutaan RI di Swiss terkait proses kepulangan jenazah anaknya.

"Kemungkinan menjemputnya hanya di bandara saja, tidak ke Swiss," kata Wahyu.

Dia juga mengatakan belum mengetahui lokasi pemakaman serta rumah duka setibanya jenazah di Indonesia.

"Kita belum tahu rumah duka akan di rumah dinas atau di rumah pribadi," ujarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper