Bisnis.com, JAKARTA – Saat perhelatan kontes musik tahunan Eurovision tahunan untuk negara Uni Eropa yang aktif, perwakilan Ukraina, Kalush Orchestra sabet gelar juara pada kompetisi tersebut dan menjual trophy senilai US$900.000.
Dilansir dari Ukrinform.net pada Senin (30/5/2022), angka tersebut berasal dari hasil lelang dan dimenangkan oleh perusahaan teknologi Whitebit di Gerbang Brandenburg Berlin saat penampilan band dalam konser amal.
Atas ucapan terima kasih karena telah membeli piala kristal tersebut seharga US$900.000, Kalush dalam postingan facebooknya mengajak teman-teman dan penggemarnya untuk berlangganan pada perusahaan teknologi tersebut.
Lalu, setelah menjualnya dengan harga yang fantastis. Kalush mengatakan bahwa mereka akan mendonasikan uang tersebut ke angkatan militer Ukraina.
Mengutip dari BBC pada Senin (30/5/2022), dikabarkan bahwa mereka akan membeli tiga drone PD-2 untuk membantu pasukan Ukraina dalam mempertahankan wilayahnya.
Sebagai informasi, Kalus Orchestra memenangkan Eurovision dengan lagu mereka yang berjudul “Stefania” pada Sabtu (14/5/2022). Dalam kontes tersebut peserta berhasil menarik penonton hingga 200 juta orang.
Dalam hasil akhir tercatat bahwa Ukraina menempati posisi keempat berdasarkan pemungutan suara juri. Namun, mereka berhasil meraih kemenangan dengan memimpin pemungutan suara dari penonton, lalu untuk juara selanjutnya diikuti Sam Ryder dari Inggris dan juara ketiga diraih Chanel dari Spanyol finis ketiga.