Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dokter Terawan: Achmad Yurianto Prajurit Gigih dan Teman Diskusi

Eks Menkes Terawan menilai Achmad Yurianto sebagai sosok teman diskusi yang baik di Kemenkes sekaligus prajurit TNI yang gigih serta patut diteladani
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto memberikan update data virus corona (Covid-19) di Indonesia dalam konferensi pers dari Graha BNPB, Minggu (24/5/2020)/Dok.-Gugus Tugas Covid-19
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto memberikan update data virus corona (Covid-19) di Indonesia dalam konferensi pers dari Graha BNPB, Minggu (24/5/2020)/Dok.-Gugus Tugas Covid-19

Bisnis.com, JAKARTA - Mantan Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto menyampaikan rasa duka yang dalam atas meninggalnya eks Juru Bicara (Jubir) Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto.

“Saya turut berbela sungkawa. Saya bersaksi beliau orang baik. Saya juga berterimakasih almarhum telah membantu negara dalam mengedukasi serta memberikan infomasi kepada masyarakat di masa awal pandemi Covid 19,” katanya melalui keterangan tertulis, Sabtu (21/5/2022).

Achmad Yurianto meninggal dunia Sabtu malam, pukul 18.58 WIB ,di Malang, Jawa Timur. Dia dikenal publik pada tahun 2020 sebagai Juru Bicara (Jubir) Pemerintah untuk Penanganan Covid-19. Ketika itu pria kelahiran 11 Maret 1962 sering muncul televisi memberi informasi seputar perkembangan Covid-19.

Terawan menyebut Achmad Yurianto adalah prajurit TNI yang gigih dan pantas diteladani.

“Almarhum juga menjadi teman diskusi saya di Kemenkes,” ujarnya.

Achmad Yurianto pernah menjabat sebagai Kepala Sub Direktorat Dukungan Kesehatan dan Operasi Pusat Kesehatan TNI dari tahun 2011 sampai 2016. Dia pensiun dari ketentaraan dengan pangkat kolonel.

Dia juga pernah menjabat sebagai Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes pada tahun 2020, ketika Terawan menjadi Menteri kesehatan.

Selepas menjabat sebagai Jubir Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto menjadi Staf Ahli Menkes Bidang Teknologi Kesehatan dan Globalisasi dan Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan.

“Semoga beliau mendapat tempat terbaik disisiNya, dan keluarga yang ditinggalkan di beri ketabahan,” kata Terawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper