Bisnis.com, JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) tengah memantau perkembangan paham radikal yang mulai disebar melalui media sosial di Indonesia.
Kepala Deputi Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT, Irjen Polisi Ibnu Suhaendra berpandangan bahwa paham radikal belakangan ini marak tersebar di media sosial.
Maka dari itu, menurut Ibnu, pihaknya juga bakal melakukan pengawasan terhadap pemilik akun yang memposting paham radikal di media sosial.
"BNPT terus melakukan kesiapsiagaan melalui media massa dan media sosial untuk mencegah paham radikal yang terjadi di media sosial ya," tutur Ibnu di Gedung DPR, Senin (21/3).
Selain itu, menurut Ibnu, BNPT juga akan terus berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga lainnya untuk mencegah penyebaran paham radikal di Indonesia.
"Kita akan berkoordinasi dengan lembaga dan juga kementerian terkait ya," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
