Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian Pertahanan Rusia merilis video salah satu jet tempur SU-25 yang rusak akibat dihantam oleh rudal Ukraina.
Dalam keterangan resminya hari ini, Rusia menyebut insiden tersebut terjadi ketika sejumlah jet tempur Rusia menyerang basis-basis militer Ukraina.
“Pesawat serang Su-25, yang berada di urutan kedua dalam pasangan itu, dihantam oleh rudal dari sistem pertahanan udara portabel yang ditembakkan dari darat oleh seorang prajurit Ukraina,” demikian tulis rilis resmi Kemhan Rusia, Senin (14/3/2022).
Pilot pesawat yang rusak kemudian memutuskan untuk mematikan mesin dan meninggalkan pesawat.
Baca Juga
Sementara itu, pilot AU Rusia lainnya, Letnan Kolonel Denis Litvinov, menyadari bahwa pesawat kawannya tidak dapat menahan serangan rudal kedua. Dia kemudian menutupinya dengan pesawatnya sendiri.
“Pilot pesawat kedua secara visual mendeteksi peluncuran roket kedua dan, menembakkan perangkap panas, berhasil mengalihkan roket ke samping,” imbuh keterangan tersebut.
Adapun selama pendaratan, pilot Su-25 yang rusak melaporkan kegagalan sistem kontrol dan pemantauan pesawat. Pesawat itu mendarat atas perintah pilot yang melindunginya.
Pendaratan dilakukan tanpa insiden. “Berkat tindakan berdarah dingin dan terampil dari pilot Denis Litvinov, dia berhasil menyelamatkan nyawa temannya dan pesawat tempur,” jelasnya.