Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Polandia Siapkan Bantuan untuk 1 Juta Pengungsi Ukraina

Polandia telah membuka 30 titik penerimaan khusus untuk 1 juta pengungsi dari Ukraina setelah Rusia menyerang negara itu. Sejumlah bantuan dan fasilitas tempat tinggal telah disiapkan.
Sejumlah pengungsi Ukraina berdatangan ke perbatasan Polandia setelah serangan Rusia pada 24 Februari 2022/Dokumen Kedutaan Besar Polandia.
Sejumlah pengungsi Ukraina berdatangan ke perbatasan Polandia setelah serangan Rusia pada 24 Februari 2022/Dokumen Kedutaan Besar Polandia.

Bisnis.com, JAKARTA - Polandia telah menyiapkan bantuan dan perlindungan bagi lebih dari 1 juta pengungsi Ukraina yang terbang ke negaranya sejak invasi tentara Rusia ke negara tersebut sekitar 2 pekan lalu.

Kepala Bagian Politik dan Ekonomi Kedutaan Besar Polandia di Jakarta Piotr Firlus mengatakan hampir tidak ada hambatan formal untuk memasuki Polandia bagi warga Ukraina.

Terdapat total sekitar 1.067.000 pengungsi masuk ke Polandia. Khusus pada Senin (7/3/2022), Penjaga Perbatasan Polandia menerima sebanyak 142.300 orang, artinya hampir 100 orang per menit.

Pemerintah Polandia telah mengatur akomodasi bagi para pengungsi dengan menyiapkan gedung lembaga publik dan rumah warga sebagai tempat bernaung sementara.

"Dalam beberapa jam setelah agresi Rusia di Ukraina, Polandia membuka 8 titik [pos pengungsi]. Hingga hari ini kami sudah memiliki 30 titik penerimaan khusus untuk pengungsi," ujarnya secara tertulis kepada Bisnis.com, Selasa (8/3/2022).

Setiap titik perlindungan memiliki fasilitas tempat berlindung yang hangat, makanan serta sarana lainnya. Polandia juga telah mengoperasikan kereta khusus, di mana lima gerbong sebagai transportasi medis dan empat gerbong lainnya untuk bantuan kemanusiaan.

Pemerintah di Polandia juga akan menyediakan bantuan keuangan selama 2 bulan bagi warga yang memberikan tempat tinggal kepada pengungsi Ukraina senilai US$250 - US$350 per bulan.

"Pemerintah Polandia menerapkan peraturan khusus untuk pengungsi, seperti hak tinggal, pekerjaan, pendidikan untuk anak-anak," terang Firlus.

Selain itu, Polandia juga membuka pasar tenaga kerja bagi warga Ukraina dan kesempatan bersekolah bagi anak-anak.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper