Bisnis.com, JAKARTA - Beredar postingan berbahasa Thailand yang mengklaim tes antigen Covid-19 tidak dapat diandalkan alias tidak akurat karena hanya mendeteksi tingkat antibodi seseorang.
Unggahan itu disertai foto jeruk yang menunjukkan hasil tes antigen positif dan sabun yang menunjukkan hasil negatif.
Dilansir dari Agence France-Presse (AFP), mengutip dari Kominfo.go.id, Dr. Thiravat Hemachudha, Kepala Pusat Ilmu Kesehatan Penyakit Menular Universitas Chulalongkorn, mengatakan unggahan tersebut merupakan penyalahgunaan alat tes antigen yang menunjukkan hasil yang salah.
Thiravat mengatakan alat tes antigen mendeteksi sampel protein dari virus (Covid-19) dan tidak mendeteksi antibodi atau kadar asam/basa.
Di sisi lain, Dr. Kajornsak Kaewcharat, Wakil Direktur Jenderal Departemen Pengendalian Penyakit Thailand mengatakan alat tes antigen sangat berguna sebagai tes awal untuk Covid-19, jika hasilnya positif maka dilanjutkan tes RT-PCR untuk mengonfirmasi hasilnya.
Departemen Pengendalian Penyakit Thailand juga telah menjelaskan bahwa tes antigen harus dilakukan sesuai dengan instruksi yang ketat untuk memastikan keakuratannya, termasuk menambahkan cairan penyangga ke dalam perangkat pengujian sebelum menambahkan sampel yang diambil dari hidung atau tenggorokan pasien.
Baca Juga
KATEGORI: DISINFORMASI