Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan, bahwa kegiatan vaksinasi serentak di 12 provinsi sejak Rabu (16/2/2022), telah menyuntikkan 1.018.430 dosis vaksin Covid-19, baik dosis pertama, kedua, dan dosis ketiga.
Adapun untuk pelaksanaan vaksinasi pada Kamis (17/2/2022), telah dilaksanakan secara serentak di 5.086 titik.
Menurutnya, sasaran vaksinasi pada hari ini sebanyak 1.100.656 dosis. Sasaran dosis pertama dan kedua sebanyak 836.045 orang dan sasaran dosis ketiga sebanyak 264.611 orang.
Vaksinasi dilakukan dengan menggunakan vaksin dari berbagai produsen, baik AstraZeneca, Pfizer, Moderna, Sinopharm, CoronaVac, Johnson & Johnson, atau Sinovac.
Vaksinator yang terlibat juga merupakan vaksinator dari Dinas Kesehatan, TNI, maupun Polri.
"Kegiatan kali ini melibatkan total 62.803 vaksinator yang tersebar di seluruh Indonesia," ujarnya, dikutip melalui laman Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (17/2/2022).
Baca Juga
Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan kasus terkonfirmasi naik 63.956 pada Kamis, 17 Februari 2022 sehingga totalnya kini 5.030.002 kasus.
Angka ini sedikit menurun jika dibandingkan dengan hari sebelumnya, Rabu (16/2/2022) yang mencapai 64.718 kasus.
Jawa Barat menjadi provinsi dengan kenaikan tertinggi kasus Covid-19 pada hari ini dengan 16.251 kasus, disusul Jawa Timur 8.977, DKI Jakarta 8.536, Banten 6.426, dan Jawa Tengah 4.672 kasus.
Untuk diketahui, tidak ada provinsi yang tidak melaporkan penambahan kasus positif pada hari ini, Adapun untuk kasus terendah di bawah 100 diantaranya Maluku Utara dengan 99 kasus, Aceh 86, Gorontalo 65, dan Sulawesi Barat dengan tambahan 54 kasus.
Penambahan kasus terkonfirmasi pada hari ini merupakan hasil pemeriksaan 572.855 spesimen yang berasal dari 344.393 orang.
Rasio positif per 17 Februari 2022 mencapai 18,57 persen dengan rasio mingguan (6 Februari-12 Februari 2022) 16,04 persen.
Sementara itu, kasus sembuh naik 39.072 sehingga totalnya 4.414.306 dan kasus meninggal bertambah 206 atau kumulatifnya menjadi 145.828 orang.
Kemudian, kasus aktif naik sebanyak 24.678 sehingga totalnya kini 469.868 dan 41.237 orang berstatus suspek.
Pada hari ini sebanyak 233.936 orang menerima vaksin dosis 1 sehingga kumulatifnya 189.067.416 orang.
Lalu, dosis 2 disuntikkan kepada 795.584 orang atau totalnya menjadi 138.280.959 orang dan dosis 3 sebanyak 225.341 atau kumulatifnya 7.730.486 orang.