Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan Putra Mahkota Abu Dhabi, Pangeran Mohamed Bin Zayed memiliki komitmen untuk berkontribusi dalam pendanaan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
“Crown Prince Mohamed Bin Zayed langsung memberikan instruksi kepada menterinya, Di depan saya itu, waktu beliau berbicara dengan Presiden [Jokowi] akan membantu sekian miliar dolar untuk pembangunan IKN,” ujarnya dalam peringatan Hari Lahir ke-96 NU, dikutip dari YouTube TV NU, Sabtu (5/2/2022).
Tidak hanya itu, Luhut melanjutkan bahwa Mohamed Bin Zayed menilai bahwa keputusan Presiden Jokowi untuk membangun ibu kota baru merupakan langkah yang tepat.
“Crown Prince Mohamed Bin Zayed menyampaikan ke Presiden, saya ada di situ, dia bilang keputusan anda membangun ibu kota yang baru adalah keputusan yang sangat tepat, dan saya akan terlibat,” katanya.
Sekadar informasi, Presiden Jokowi dan Mohamed Bin Zayed memang memiliki hubungan yang baik. Keduanya bahkan saling bertukar nama jalan di negaranya masing-masing.
Untuk di Indonesia, nama Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II (Tol Layang Japek II) pada 12 April 2021 telah diubah menjadi Jalan Tol Layang MBZ Syeikh Mohamed Bin Zayed.
Sementara itu, di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) terdapat jalan bernama Joko Widodo Street yang berada di kawasan Abu Dhabi National Exhibition Center.
Selain itu, di bidang ekonomi, Uni Emirat Arab (UEA) telah memberikan banyak dukungan pembangunan Indonesia, termasuk investasi melalui Lembaga Pengelola Investasi (LPI).
“Perkawanan mereka ini membantu ini semua, dan kita syukuri dan mereka menghormati,” tutur Luhut.
