Bisnis.com, JAKARTA - Bupati Langkat nonaktif Terbit Rencana Peranginangin tengah menjadi sorotan publik setelah ditemukan adanya kerangkeng manusia mirip penjara di rumahnya.
Penemuan itu terungkap setelah terbit terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK. Kerangkeng itu menampung puluhan orang. Polisi menyebut bahwa kerangkeng manusia itu untuk menampung pecandu narkoba dan remaja nakal.
Para penghuni kerangkeng itu juga dipekerjakan di lahan sawit milik Terbit. Mereka bekerja tanpa digaji dan hanya mendapat jatah makan.
Lantas, siapa sebenarnya Terbit Rencana Peranginangin yang tertangkap dalam OTT KPK dan punya kerangkeng manusia itu?
Terbit lahir di Kuala Langkat pada 24 Juni 1972 silam. Terbit merupakan Bupati Langkat periode 2019-2024. Dia dilantik bersama Syah Afandin sebagai Wakil Bupati Langkat.
Terbit menamatkan pendidikan dasar di sebuah SD Inpres di Raja Tengah. Selanjutnya, dia menempuh pendidikan di SMP Negeri 2 Kuala. Dia melanjutkan pendidikan di Sekolah Pertanian Pembangunan (SPP) Medan tahun 1990 hingga 1993.
Terbit tercatat aktif di organisasi kepemudaan, dia sempat menjabat sebagai Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP). Terbit kembali terpilih menjadi Ketua MPC PP Kabupaten Langkat secara aklamasi untuk periode 2019-2023.
Terbit menapaki karier politiknya di Partai Golkar. Dia pernah menjadi Ketua DPD Golkar Kabupaten Langkat periode 2015-2020.
Dia juga terpilih jadi Ketua DPRD Langkat sejak 2014 hingga 2018. Jabatannya sebagai Ketua DPRD dia tanggalkan demi maju menjadi calon bupati dan menang dengan perolehan suara sebanyak 241.142. KPK menyebut Terbit sebagai satu dari 10 calon kepala daerah terkaya.
Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2020, total kekayaan terbit mencapai Rp81,5 miliar.
