Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Health Tourism KEKK Gagasan Erick Thohir Disebut Tidak Kalah dengan Negara Tetangga

Health Tourism pada Kawasan Ekonomi Khusus Kesehatan (KEKK) Bali yang merupakan gagasan Menteri BUMN Erick Thohir diyakini bisa bersaing dengan negara tetangga.
Tampilan layar menampilkan Menteri BUMN Erick Thohir/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Tampilan layar menampilkan Menteri BUMN Erick Thohir/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Health Tourism pada Kawasan Ekonomi Khusus Kesehatan (KEKK) Bali yang merupakan gagasan Menteri BUMN Erick Thohir diyakini bisa bersaing dengan negara tetangga.

Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia, Mohammad Faisal mengatakan pembangunan rumah sakit bertaraf internasional tersebut diprediksi bisa menyangi negara China, Thailand, Malaysia dan Singapura.

Menurut Faisal, masyarakat Indonesia, terutama kalangan menengah ke atas nantinya tidak perlu lagi berobat ke negara lain untuk pengobatan, tapi hanya perlu berobat di dalam negeri.

"Kita ini punya potensi untuk menyaingi rumah sakit internasional yang selama ini digunakan oleh masyarakat Indonesia untuk berobat di luar negeri terutama kalangan menengah atas yang dia harus berobatnya ke Singapura atau ke Penang, Malaysia," tuturnya dalam keterangan resminya di Jakarta, Selasa (11/1).

Faisal juga mengapresiasi konsep yang digagas Erick Thohir tersebut karena dapat mengelaborasi  potensi berbagai sektor di antaranya kesahatan, sumber daya alam, manusia dan budaya Indonesia.Menurut Faisal, melalui konsep health tourism itu, masyarakat yang semula ingin berobat, bisa juga sembari berwisata di wilayah Bali.

"Saya rasa kita itu punya banyak keunggulan dan modalnya banyak untuk bersaing dengan negara tetangga kita," katanya.

Hal senada disampaikan oleh Pengamat Kebijakan Publik Agus Pambagio yang menyarankan agar seluruh masyarakat Indonesia tidak meragukan tenaga kedokteran dari dalam negeri yang saat ini memiliki kemampuan mumpuni.

Selain memiliki infrastruktur alat medis berstandar internasional, tenaga medis Indonesia yang bekerja di dalamnya diyakini memiliki kemampuan yang tidak diragukan.

"Kalau dokter-dokter Indonesia sih menurut saya secara kemampuan saya tidak ragukan,” ujarnya.

Selain dokter yang berkualitas, kata Agus, Rumah Sakit Internasional ke depan juga perlu didukung dengan pelayanan laboratorium kesehatan yang prima. 

"Dan juga mekanisme di kita kecepatan di rumah sakit di laboratorium juga penting," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper