Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenkes Temukan 5 Kasus Probable Omicron dari 2 WNI dan 3 WNA

Kemenkes mencatat lima kasus positif Covid-19 lainnya yang kemungkinan disebabkan oleh virus Omicron atau kasus probable.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin - Youtube Sekretariat Presiden
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin - Youtube Sekretariat Presiden

Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah mengumumkan bahwa virus Covid-19 varian Omicron sudah masuk Indonesia. Virus tersebut menjangkiti seorang warga negara Indonesia (WNI) berinisial N yang bekerja di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.

Namun, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan bahwa saat ini pihaknya telah mencatat lima kasus positif Covid-19 lainnya yang kemungkinan disebabkan oleh virus Omicron atau kasus probable.

“Belum pasti Omicron, tapi karena tes PCR dengan spesifikasi khusus, ada lima kasus probable Omicron,” kata Menkes dalam konferensi pers, Kamis (16/12/2021).

Adapun, dari lima kasus tersebut, dua di antaranya adalah warga negara Indonesia (WNI) yang baru kembali dari Amerika Serikat dan Inggris.Kedua WNI ini, kata Menkes, sekarang sedang menjalani isolasi di Wisma Atlet.

Kemudian, tiga kasus probable lainnya adalah warga negara asing (WNA) dari China yang datang ke Manado dan sekarang sedang diisolasi di sana.

“Sekali lagi lima orang ini sifatnya masih probable karena baru dites PCR dengan marker khusus dan sampel PCR dari lima kasus tersebut sudah dikirimkan ke Badan Litbang Kesehatan dan sedang kita tes Genome Sequencing,” ujarnya.

Menkes berharap dalam 3 hari kedepan hasil Whole Genome Sequencing (WGS) kelima kasus probable tersebut sudah keluar sehingga bisa dikonfirmasi apakah kasus tersebut merupakan kasus omicron atau bukan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper