Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Heboh Lawatan Presiden Joko Widodo dan Indonesia National Day di Negeri Gurun

Lawatan Presiden Joko Widodo selama dua hari di Uni Emirat Arab (UEA) dan gelaran Indonesia National Day dalam World Expo 2020 Dubai menjadi pemberitaan utama di sejumlah media nasional UEA.
Pemberitaan mengenai kunjungan Presiden Jokowi ke UEA di salah satu media massa lokal UEA./Bisnis-Gajah Kusumo
Pemberitaan mengenai kunjungan Presiden Jokowi ke UEA di salah satu media massa lokal UEA./Bisnis-Gajah Kusumo

Bisnis.com, DUBAI – Lawatan Presiden Joko Widodo selama dua hari di Uni Emirat Arab (UEA) dan gelaran Indonesia National Day dalam World Expo 2020 Dubai menjadi pemberitaan utama di sejumlah media nasional UEA.

Harian Gulf Today, misalnya, melaporkan mengenai hubungan kemitraan yang semakin kokoh antara Jakarta dan Abu Dhabi seiring dengan penandatanganan sedikitnya 19 perjanjian kerja sama bisnis dan investasi senilai US$32,7 miliar atau setara Rp468 triliun.

Adapun, Khaleej Times, surat kabar berbahasa Inggris tertua di UEA melaporkan mengenai penandatanganan kerja sama antara Etihad Credit Insurance dan PT Reasuransi Indonesia Utama (Indonesia Re) untuk mendorong ekspor bilateral melalui trade credit insurance, asuransi, dan penjaminan.

Pada kunjungannya selama dua hari, Presiden Jokowi juga menyempatkan untuk menyaksikan dan menyampaikan sambutan dalam National Day dengan didampingi oleh Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan.

“Indonesia dianugerahi kekayaan dan keanekaragaman budaya, serta dikenal akan keindahan alamnya. Kami tidak hanya memiliki pesona dan keindahan Bali, tetapi juga Danau Toba, Mandalika, Labuan Bajo, Candi Borobudur, Likupang, dan berbagai destinasi pariwisata lainnya yang terus kami kembangkan, sehingga semakin mengukuhkan Indonesia sebagai surga pariwisata,” ujar Jokowi saat menyampaikan sambutannya dalam Indonesia National Day, Kamis (4/11/2021) malam.

Presiden menyatakan bahwa Indonesia memiliki sumber daya alam yang melimpah, yang pemanfaatan potensinya dilakukan secara terukur, terkendali, dan terjamin keberlanjutannya untuk generasi selanjutnya.

Perubahan zaman yang demikian cepat dengan adanya disrupsi teknologi dan pandemi Covid-19, katanya, memaksa Indonesia untuk beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan-perubahan yang terjadi.

“Tantangan ini harus kita jawab dengan kreativitas dan produktivitas di berbagai bidang.”

Namun, lanjutnya, Indonesia juga menyadari bahwa arus kemajuan teknologi harus disertai dengan kepedulian akan lingkungan, penciptaan energi baru terbarukan, energi ramah lingkungan, dan pengurangan emisi karbon yang terus dilakukan sebagai upaya menghadapi tantangan perubahan iklim dunia.

“Kami siap menjawab tantangan besar itu. Kami terus bertransformasi dan berinovasi, karena kami percaya masa depan dimulai dari hari ini.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Gajah Kusumo
Editor : Lili Sunardi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper