Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kronologi Kasus Rachel Vennya: Kabur Karantina hingga Jadi Tersangka

Simak kronologi kasus yang dialami selebgram Rachel Vennya dan kekasihnya. Mulai kabur karantina dari Wisma Atlet Kemayoran, minta maaf, hingga ditetapkan sebagai tersangka.
Selebgram Rachel Vennya (kiri) penuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya untuk diperiksa dalam penyidikan dugaan kasus kabur dari isolasi di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Pademangan, Senin (1/11/2021) - ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat
Selebgram Rachel Vennya (kiri) penuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya untuk diperiksa dalam penyidikan dugaan kasus kabur dari isolasi di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Pademangan, Senin (1/11/2021) - ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat

Bisnis.com, JAKARTA - Selebgram Rachel Vennya akhirnya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kekarantiaan dan kesehatan oleh Polda Metro Jaya. Simak kronologi kasus Rachel Vennya, mulai dari kabur dari Wisma Atlet Kemayoran hingga jadi tersangka.

Dalam perkara ini, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menetapkan empat tersangka, yaitu Rachel Vennya, manajer Rachel bernama Maulida, pacar Rachel bernama Salim Nauderer, dan satu orang warga sipil yang tak disebutkan namanya.

Yusri Yunus mengungkapkan Rachel bersama tiga orang lainnya dijerat dengan UU No.6/2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan. Ancaman hukumannya yakni satu tahun penjara.

"Itu pasalnya masih sama UU Karantina ancaman satu tahun penjara," ungkap Yusri kepada wartawan, Rabu (3/11/2021).

Simak kronologi kasus yang dialami selebgram Rachel Vennya dan kekasihnya. Mulai kabur karantina dari Wisma Atlet Kemayoran, minta maaf, hingga ditetapkan sebagai tersangka.

1. Kabur dari Wisma Atlet

Kasus kaburnya Rachel Vennya saat karantina di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat terjadi pada bulan lalu. Waktu itu, Rachel Vennya diketahui baru saja pulang dari New York, Amerika Serikat untuk menghadiri acara New York Fashion Week.

Tudingan tersebut viral setelah akun Instagram bernama @_melatiint*** berkomentar di salah satu postingan Rachel. Akun tersebut berkomentar bahwa dirinya adalah petugas yang melakukan penginputan data di Wisma Atlet.

Tak hanya itu, Rachel bersama dengan sang pacar dan manajer terus membuat alasan selama berada di Wisma Atlet. Rachel akhirnya bisa keluar dari Wisma Atlet dan langsung melakukan perjalanan dengan keluarganya.

2. Mafia Karantina

Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Fadil Imran menduga ada keterlibatan mafia karantina dalam proses kaburnya Rachel Vennya dari RSDC Wisma Atlet Jakarta.

Fadil memastikan akan mempidanakan siapapun yang mencari keuntungan dan menjadi mafia karantina Covid-19 di wilayah DKI Jakarta.

"Kami akan mengusut tuntas, tanpa pandang bulu terhadap siapapun yang terlibat dalam mafia karantina ini," katanya.

3. Minta Maaf di Podcast

Setelah menuai kecaman dari berbagai pihak, Rachel Vennya akhirnya mengaku bersalah dan meminta maaf atas tindakannya tak melakukan karantina mandiri seusai pulang dari luar negeri.

"Aku tidak karantina sama sekali di Wisma Atlet. Jadi aku tidak minta sekamar juga, karena pada kenyataannya aku tidak karantina sama sekali," kata Rachel Vennya, dikutip dari siaran podcast di kanal YouTube Boy William. 

Saat ditanya alasan mengapa dirinya nekat tak lakukan karantina, Rachel mengaku kangen dengan kedua anaknya. Namun, pernyataan Rachel Vennya itu langsung mendapat reaksi negatif dari para netizen.

Pasalnya, Rachel langsung pergi berlibur ke Bali setelah kabur dari Wisma Atlet. 

4. Diperiksa Polisi

Kepala Penerangan Kodam Jaya Kolonel Erwin Budi Saputra mengemukakan bahwa Polisi Militer TNI telah melakukan penyelidikan terkait kaburnya selebgram Rachel Vennya dari RSDC Wisma Atlet.

Ade menerangkan, pihaknya kemungkinan juga akan menggunakan data hasil penyelidikan yang sudah digelar Kodam Jaya. Hasil penyelidikan tersebut menunjukkan peran salah satu anggota TNI yang membantu Rachel dan lainnya kabur. 

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara,  kata Erwin, ada dua oknum TNI yang membantu proses pelarian Rachel Vennya bersama pacarnya Salim Nauderer serta managernya Maulida Khairunnisa.

"Kami akan terapkan UU Wabah Penyakit dan keduanya tentang Kekarantinaan," kata Ade. 

5. Jadi Tersangka dan Ancaman Hukuman

Polisi sudah menetapkan Rachel Vennya dan kekasihnya Salim Nauderer sebagai tersangka kasus kekarantinaan dan kesehatan pada Rabu (3/11/2021).

Meski ditetapkan sebagai terangka, Rachel dan ketiga orang lainnya tidak ditahan oleh kepolisian. 

“Secara subjektif seperti ini ancaman pidananya satu tahun penjara. Kalau (ancamannya) 5 tahun ke atas baru kami tahan,” ujar Polisi.

Dalam kasus ini polisi juga menetapkan kekasih Rachel Vennya, Salim Nauderer dan manajernya, Maulida Kharunnia, serta seorang petugas protokol Bandara Soekarno Hatta berinisial OP sebagai tersangka.

Rachel Vennya kembali menuliskan permintaan maaf kepada seluruh pihak. Dia berjanji akan mengikuti proses hukum dan tidak mengulangi kejadian tersebut. Berikut postingan permintaan maaf Rachel Vennya. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper