Bisnis.com, SOLO - Rangga Madhipa Sutra Jiwa Cordosega Akre Askhala Mughal Ilkhanat Akbar Sahara Pi - Thariq Ziyad Syaifudin Quthuz Khoshala Sura Talenta tak mendapatkan akta lahirnya selama 3 tahun, setelah kelahirannya.
Nama anak asal Tuban tersebut dinilai terlalu panjang oleh petugas birokrasi pencatatan sipil.
Cordo, nama panggilannya, sulit mengurus surat akta kelahiran karena namanya melebihi 50 karakter.
Selain akta kelahiran, Cordo juga belum memiliki dokumen kependudukan lain yang sah.
Kedua orang tua, Arif Akbar dan Suci Nur Aisiyah kemudian meminta bantuan Presiden Joko Widodo dengan mengirimkan surat terbuka.
Isi surat tersebut yakni meminta tolong dibantu untuk mengurus dokumen kependudukan, karena sudah beberapa kali mereka ditolak oleh Dissukcapil.
"Sungguh besar harapan kami pihak terkait pembuat akte nama untuk memberi jalan keluar dan kemudahan dalam memberikan pada kami pelayanan yang baik.Kami sudah mengajukan permohonan kira kira hampir hampir tiga tahun yang lalu, akan tetapi sampai hari ini - jawabannya sama - Tidak bisa - selalu dan selalu ditekankan mengganti nama," tulis surat terbuka Arif.
Surat tersebut pun akhirnya viral di media sosial, hingga membuat sang anak menjadi sorotan netizen.