Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kebakaran Lapas Kelas I Tangerang, Polisi Tetapkan 3 Tersangka Baru

Menurut Yusri, tersangka JMN berperan sebagai pihak yang lalai karena memasang instalasi listrik meskipun tidak paham mengenai listrik, sehingga menyebabkan Lapas tersebut kebakaran.
Petugas berdiri di antara kantong jenazah korban kebakaran Lapas Klas 1 Tangerang di RSUD Kabupaten Tangerang, Tangerang, Banten, Rabu (8/9/2021). Sebanyak 41 warga binaan tewas akibat kebakaran yang membakar Blok C 2 Lapas Dewasa Tangerang Klas 1 A pada pukul 01.45 WIB Rabu dini hari. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Petugas berdiri di antara kantong jenazah korban kebakaran Lapas Klas 1 Tangerang di RSUD Kabupaten Tangerang, Tangerang, Banten, Rabu (8/9/2021). Sebanyak 41 warga binaan tewas akibat kebakaran yang membakar Blok C 2 Lapas Dewasa Tangerang Klas 1 A pada pukul 01.45 WIB Rabu dini hari. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

Bisnis.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya menetapkan tiga orang tersangka baru dalam kasus kebakaran di Blok C II Lapas Kelas I Tangerang yang telah menyebabkan 48 orang narapidana meninggal dunia.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus menyebutkan ketiga tersangka itu berinisial JMN narapidana, PBB selaku pegawai Lapas dan FS selaku Kepala Bagian Umum Lapas Kelas I Tangerang.

"Jadi saat ini total sudah enam orang tersangka," tuturnya, Rabu (29/9).

Menurut Yusri, tersangka JMN berperan sebagai pihak yang lalai karena memasang instalasi listrik meskipun tidak paham mengenai listrik, sehingga menyebabkan Lapas tersebut kebakaran.

Kemudian peran PBB, kata Yusri, pihak yang minta JMN memasang listrik tersebut. Terakhir, FS yaitu berperan sebagai atasan yang lalai melakukan pengawasan.

"Ketiganya sudah kami tetapkan jadi tersangka," katanya.

Atas perbuatannya, ketiga tersangka tersebut telah dijerat dengan Pasal 359, Pasal 188, Jo Pasal 55, 56 dengan ancaman lima tahun penjara.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper