Bisnis.com, JAKARTA – Dewan Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung mengadakan program vaksinasi Covid-19 gratis dengan menggunakan vaksin jenis Sinovac.
Awalnya, DEMA UIN Bandung menjadwalkan vaksinasi pada hari Rabu dan Kamis, 28 – 29 Juli 2021 dengan target peserta vaksinasi sebanyak 700 orang mahasiswa yang berlokasi di di Kampus 1 UIN Bandung.
Namun, karena tingginya permintaan vaksinasi membuat panitia memutuskan untuk menambah jumlah dosis vaksin yang disediakan. Sejalan dengan keputusan tersebut, diperlukan tempat pelaksanaan vaksinasi yang bisa menampung lebih dari 1000 orang dan juga dibutuhkan lebih banyak tenaga kesehatan serta vaksinator untuk membantu pelaksanaan vaksinasi.
Melalui akun resmi Instagram @demauinsgd, jadwal pendaftaran vaksinasi akan diperpanjang dan dosis vaksinasi akan ditambah dengan total sebanyak 1000 dosis untuk mahasiswa UIN Bandung. Selain itu, DEMA UIN Bandung juga membuka pendaftaran bagi masyarakat umum sebanyak 500 peserta.
Perubahan jadwal dan lokasi vaksinasi akan diadakan pada Rabu (4/8/2021) berlokasi di Arcamanik Sport Center, Jl. Pacuan Kuda No.15b, Sukamiskin, Kec. Arcamanik, Kota Bandung, Jawa Barat, mulai pukul 08.00 – 15.00 WIB.
Bagi mahasiswa UIN Bandung dan para masyarakat umum yang ingin mengikuti vaksinasi, pendaftaran dibuka mulai tanggal 24 Juli – 1 Agustus 2021. Pendaftaran dapat dilakukan melalui laman s.id/vaksinumasyarakat untuk masyarakat umum dan laman s.id/vaksinumahasiswa bagi mahasiswa UIN Bandung.
Berikut syarat, ketentuan, dan alur mengenai pendaftaran dan pelaksanaan vaksinasi yang diselenggarakan oleh UIN Sunan Gunung Djati Bandung:
- Mengikuti akun Instagram dan Twitter @demauinsgd untuk segala bentuk update dan informasi lebih lanjut.
- Mengisi formulir pendaftaran dengan membuka tautan s.id/vaksinumasyarakat (untuk masyarakat umum) atau s.id/vaksinumahasiswa (untuk mahasiswa UIN Bandung).
- Wajib membawa KTP.
- Wajib membawa KTM (bagi mahasiswa UIN Bandung).
- Datang tepat waktu sesuai dengan batch dan jadwal yang sudah didaftarkan.
- Melakukan pendaftaran ulang dan check up kondisi kesehatan secara langsung di lokasi vaksinasi.