Bisnis.com, JAKARTA - Jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di empat tower Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta kembali berkurang sampai 316 orang pada hari ini, Senin (26/7/2016).
Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Aris Mudian mengatakan, bahwa jumlah pasien yang masih mendapat perawatan di Wisma Atlet Kemayoran per hari ini mencapai 3.926 orang atau berkurang 316 orang dari semula 4.245 orang.
Secara keseluruhan, total pasien yang sudah terdaftar di Tower 4, 5, 6, dan 7 Wisma Atlet mencapai 121.514 orang.
Dari total tersebut, 117.585 orang di antaranya sudah keluar, ada yang sembuh, dirujuk ke rumah sakit lain, atau meninggal dunia.
“Tercatat total 959 orang dirujuk ke RS lain, yang sembuh 116.110 orang, dan meninggal 516 orang,” kata Aris melalui keterangan resmi, Senin (26/7/2021).
Sementara itu, di tower 8, 9, dan 10 mengalami penurunan jumlah pasien mencapai 199 orang. Ketiga tower tersebut difungsikan untuk menjadi tempat isolasi dan perawatan bagi pekerja migran Indonesia (PMI) yang baru kembali dari luar negeri (repatriasi).
Baca Juga
Di Tower 8, 9, dan 10 Wisma Atlet Pademangan untuk pasien repatriasi dan PMI saat ini merawat 4.460 pasien dari semula sebanyak 4.659 pasien.
Adapun, pasien Covid-19 dari repatriasi juga terdapat di sejumlah hotel di Jakarta yang jumlahnya mencapai 2.248 orang.
Sementara itu, di Rusun Nagrak, yang difungsikan untuk menambah kapasitas dan merawat pasien tanpa gejala dan gejala ringan, terisi 282 orang di tower 1, 2, dan 3. Jumlahnya berkurang 78 orang dari hari sebelumnya 360 orang.
Sampai hari ini, sudah ada 8.861 pasien terdaftar di Rusun Nagrak dan 8.579 di antaranya keluar dengan perincian dirujuk ke RS lain 43 orang, pasien keluar atas permintaan sendiri (APS) 414 orang, dan selesai isolasi 8.122 orang.
Adapun, di rumah sakit darurat Covid-19 lainnya seperti di RSKI Pulau Galang, kini merawat 298 pasien.
Perincian pasien yang ada di RSKI Pulau Galang yakni seluruhnya terkonfirmasi positif, dan secara keseluruhan berkurang 45 orang dari semula 343 orang.
Selanjutnya, untuk Rusun Pasar Rumput yang baru difungsikan untuk menampung pasien isolasi terpusat tanpa gejala, saat ini menampung 143 orang, atau tetap dari hari sebelumnya hanya 143 orang.
