Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menko Luhut: Delta Covid Bikin Angka Kematian Naik

Menko Luhut mengungkapkan virus corona varian Delta sangat unik, karena bisa meningkatkan angka kematian dan cepat sembuh bila sudah divaksin.
Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan saat melakukan konferensi pers evaluasi PPKM Darurat Jawa-Bali, Sabtu (17/7/2021)./zoom meeting
Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan saat melakukan konferensi pers evaluasi PPKM Darurat Jawa-Bali, Sabtu (17/7/2021)./zoom meeting

Bisnis.com, JAKARTA - Menko Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan orang yang sudah mendapatkan vaksin Covid-19, bila terinfeksi virus corona, maka bisa sembuh lebih cepat.

Dia mengatakan bahwa vaksinasi adalah program yang sangat penting bagi dunia saat ini. Dia mengungkapkan bahwa vaksin Covid-19 bisa mempercepat pemulihan dan mencegah angka kematian.

“Rata-rata yang divaksin [butuh] penyembuhan 8 hari. Tingkat penyembuhan lebih cepat,” ungkapnya dalam konpres, Rabu (21/7/2021) malam.

Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa Covid-19 varian Delta bisa menyebabkan menaikkan angka kematian yang lebih cepat. Pada Rabu (21/7/2021), angka kematian dalam 1x24 jam sudah mencapai 1.383 kasus.Sementara itu, angka kasus baru yang terinfeksi mencapai 33.772 kasus.

“Tingkat penyembuhan cepat tetapi tingkat meninggal juga cepat bila tak ditangani dengan baik,” ungkap Luhut.

Sebagai informasi, pemerintah mencatatkan kasus Covid-19 di Indonesia kini didominasi varian Delta. Dari 759 kasus varian Delta di Indonesia, mayoritas ada di DKI Jakarta dan Jawa Barat (Jabar).

Berdasarkan data Balitbang Kementerian Kesehatan sampai dengan 16 Juli 2021, DKI Jakarta mencatatkan 276 kasus varian Delta, 5 kasus Beta, dan 35 kasus Alpha.  Sementara itu, Jawa Barat mencatatkan 214 kasus varian Delta, 2 kasus Beta, dan 9 kasus varian Alpha. 

kasus delta covid di indonesia, luhut
kasus delta covid di indonesia, luhut

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper