Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PPKM Darurat, Polda Metro Jaya Akan Tambah Lagi Pos Penyekatan

Sambodo mengimbau masyarakat agar patuh pada seluruh aturan PPKM Darurat, salah satunya tidak masuki ke wilayah DKI Jakarta karena angka penyebaran Covid-19 terus naik.
Polda Metro Jaya menutup sejumlah jalan di Jakarta untuk membatasi mobilitas warga terkait PPKM Darurat. JIBI/Bisnis-Nancy Junita @tmcpoldametro
Polda Metro Jaya menutup sejumlah jalan di Jakarta untuk membatasi mobilitas warga terkait PPKM Darurat. JIBI/Bisnis-Nancy Junita @tmcpoldametro

Bisnis.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya tengah melakukan kajian untuk menambah lagi jumlah pos penyekatan PPKM Darurat yang saat ini sudah ada 75 pos di sejumlah wilayah di DKI Jakarta.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yoga memastikan, pihaknya bakal terus menambah jumlah pos penyekatan PPKM Darurat di wilayah hukum Polda Metro Jaya selama masyarakat tidak patuh dan tetap masuk ke wilayah DKI Jakarta.

"Saat ini kita sedang mengkaji untuk kemungkinan menambah titik penyekatan lagi," tutur Sambodo, Selasa (13/7/2021).

Sambodo mengimbau masyarakat agar patuh pada seluruh aturan PPKM Darurat, salah satunya tidak masuki ke wilayah DKI Jakarta karena angka penyebaran Covid-19 terus naik.

"Kita akan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mematuhi semua ketentuan PPKM Darurat," katanya.

Seperti diketahui, total jumlah pos penyekatan PPKM Darurat saat ini sudah ada sebanyak 75 pos penyekatan yang tersebar di jalan tol dan batas kota DKI Jakarta.

Pos penyekatan itu mulai diterapkan pada 3-20 Juli 2021. Semua masyarakat yang ingin melewati pos tersebut harus menunjukkan STRP, karena hanya pekerja pada sektor esensial dan kritikal yang boleh melintas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper