Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Begini Cara Malaysia Turunkan Kasus Covid-19 Harian Sebesar 20 Persen

Jumlah kasus impor harian melibatkan warga asing berkurang sejak beberapa bulan lalu menunjukkan keberhasilan polisi menyekat masuknya warga asing dengan menutup pintu sempadan.
Seorang pekerja konstruksi menerima dosis vaksin penyakit Covid-19 Sinovac di sebuah truk vaksinasi di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (8/6/2021)./Antara-Reutersrnrn
Seorang pekerja konstruksi menerima dosis vaksin penyakit Covid-19 Sinovac di sebuah truk vaksinasi di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (8/6/2021)./Antara-Reutersrnrn

Bisnis.com, KUALA LUMPUR - Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM) menyatakan kasus harian Covid-19 di Malaysia turun 20 persen sepanjang tujuh hari pada Minggu ke-22 dibanding pekan sebelumnya.

Menteri Pertahanan Malaysia, Dato' Seri Ismail Sabri Yaakob mengemukakan hal itu dalam jumpa pers harian perkembangan Covid-19 Malaysia di Putrajaya, Senin (14/6/2021).

"Diharapkan dengan penurunan kasus harian, segenap lapisan rakyat tidak lengah pematuhan Standar Operasi Prosedur (SOP) sekaligus dapat melandai lengkuk grafik ke tahap yang lebih baik," kata Ismail.

Dia juga mengatakan, jumlah kasus impor harian melibatkan warga asing berkurang sejak beberapa bulan lalu menunjukkan keberhasilan polisi menyekat masuknya warga asing dengan menutup pintu sempadan termasuk operasi benteng di kawasan sempadan, serta perairan negara.

"Penutupan pintu sempadan resmi seperti di lapangan terbang menjadi fokus pemerintah untuk memastikan tidak ada kemasukan warga asing yang boleh menyumbang kepada penularan kasus Covid-19 di dalam negara," katanya.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM) melaporkan hingga 14 Juni 2021 kasus sembuh mencapai 6,588 kasus, kasus baru 4,949 kasus, kasus impor enam kasus dan kasus kematian 60 orang.

"KKM ingin menasehati masyarakat termasuk individu-individu yang telah menerima vaksin Covid-19 agar terus mematuhi saran serta nasehat-nasehat kesehatan yang sering ditekankan yaitu elakkan 3S (elakkan kawasan yang sesak, sempit dan ngobrol dengan jarak yang dekat) serta amalkan 3W (amalkan cuci, pakai dan ingatkan)," kata Dirjen Kesehatan KKM, Dato' Seri Dr Noor Hisham Abdullah.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper