Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sengketa Hak Cipta Nyonya Meneer, Bhumi Empon Tantang Balik Charles Saerang

Sengketa hak cipta foto Nyonya Meneer memasuki babak baru setelah kasasi yang diajukan oleh Charles Saerang kandas di Mahakamah Agung (MA).
Nyonya Meneer/Ilustrasi
Nyonya Meneer/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA -- Konsultan Hukum Kekayaan Intelektual PT Bhumi Empon Mustiko, Leo Tukan, tak ambil pusing dengan rencana pengajuan upaya hukum lanjutan yang akan ditempuh oleh pihak Charles Saerang.

Leo bahkan menantang Charles untuk membuktikan dalil-dalilnya di pengadilan. “Silakan kalau masih punya amunisi cukup untuk bertarung,” tegasnya dalam pesan tertulis, Selasa (11/5/2021).

Seperti diketahui, meski kalah beruntun dalam memperebutkan merek dan hak cipta Nyonya Meneer, Charles Saerang jera. Cucu Nyonya Meneer dari salah satu anak yang bernama, Hans Ramana, itu mengaku sedang mengambil langkah upaya hukum lanjutan untuk merebut hak cipta atas foto Nyonya Meneer.

“Saya sedang koordinasi dengan tim legal untuk menempuh upaya hukum lanjutan," kata Charles kepada Bisnis.

Selain upaya hukum lanjutan di pengadilan, Charles Cs juga tengah melaporkan dugaan adanya tindak pidana dalam proses pelelangan 72 merek dagang Nyonya Meneer. “Kami masih melakukan upaya hukum lain di luar Mahkamah Agung, betul di [Polda Jateng],” ujarnya.

Sementara itu, di tengah kemelut rebutan merek dan hak cipta foto Nyonya Meneer, pihak Bhumi Empon Mustiko sedang mendaftarkan sejumlah merek dagang Nyonya Meneer yang dibeli dari pemenang lelang bawah tangan, PT Aryasatya Bayanaka.

Kendati demikian, Leo Tukan enggan membeberkan sampai sejauh mana proses pendaftaran merek dagang jamu legendaris tersebut. “Itu tidak ada urusan dengan perkara. Jadi maaf,” tukasnya.

Sebelumnya upaya Charles Saerang untuk merebut hak cipta atas foto merek jamu legendaris Nyonya Meneer kandas setelah Mahkamah Agung (MA) menolak permohonan kasasinya.

Sidang putusan kasasi Charles Saerang dengan nomor 52 K/Pdt.Sus-HKI/2021 digelar pada tanggal 22 Februari 2021 lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper