Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah akan menggelar sidang isbat penentuan 1 Ramadan sebagai hari pertama puasa pada malam hari nanti, Senin (12/4/2021).
Hal tersebut telah disampaikan oleh Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama Kamaruddin Amin, di Jakarta pada Kamis lalu. Sidang Isbat awal Ramadan dilaksanakan pada Senin bertepatan pada 29 Sya’ban 1442 Hijriyah.
Berbeda dengan biasanya, sidang isbat akan digelar secara virtual dan tatap muka dengan menggunakan protokol kesehatan yang ketat. Terdapat tiga tahapan dalam sidang isbat kali ini, yakni:
Pertama, pemaparan posisi hilal awal Ramadan 1442 H oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kementerian Agama. Sesi ini akan dimulai pukul 16.45 WIB dan disiarkan langsung.
Kedua, sidang isbat awal Ramadan yang akan digelar setelah salat magrib. Tahap ini digelar secara tertutup.
Ketiga, konferensi pers hasil sidang isbat oleh Menteri Agama yang akan disiarkan oleh TVRI, RRI, dan akun media sosial Kementerian Agama.
Baca Juga
Kementerian Agama telah menurunkan sejumlah pemantau hilal Ramadan 1442 H di 86 lokasi dari 34 provinsi di Indonesia.
Mereka berasal dari petugas Kanwil Kementerian Agama dan Kementerian Agama Kabupaten/Kota yang bekerjasama dengan Pengadilan Agama, ormas Islam serta instansi terkait.
Sejumlah undangan yang akan menghadiri sidang isbat kali ini terdiri dari Komisi VIII DPR, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium.
Sejumlah ormas Islam juga akan hadir secara langsung seperti Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, Persis dan Al Washliyah, direncanakan akan hadir langsung di Kantor Kementerian Agama.
Selain itu, sebanyak 29 Duta Besar negara sahabat juga telah diundang untuk mengikuti penentuan 1 Ramadan.