Bisnis.com, JAKARTA - Deputi VII atau Juru Bicara Badan Intelijen Negara (BIN) Wawan Purwanto menyebut pengamanan negara telah ditingkatkan, tetapi tidak mencolok agar masyarakat tetap merasa nyaman.
“Sekarang negara, khusus untuk aparat diperintahkan sejak Januari [2021], sejak ada perintah serang, bersiap siaga hanya tidak mencolok di mata masyarakat,” katanya dikutip dari YouTube Mata Najwa, Kamis (1/4/2021).
Seperti diberitakan sebelumnya, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Polisi Argo Yuwono menjelaskan, bahwa Kapolri telah mengirimkan surat telegram dalam rangka pengamanan peringatan wafatnya Isa Almasih dan misa Paskah.
Menurutnya, dalam melakukan pengamanan itu, Kepolisian akan dibantu oleh sejumlah pemangku kepentingan lainnya seperti pemerintah daerah, TNI dan organisasi kemasyarakatan lainnya.
Lebih lanjut, kata Argo, pengamanan juga bakal dilakukan secara terbuka dan tertutup. Artinya, ada pengamanan yang dilakukan oleh personel berpakaian seragam dinas dan berpakaian preman.
“Melakukan pengamanan terbuka dan tertutup di tempat ibadah dan tempat lainnya," katanya.