Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengimbau masyarakat untuk mewaspadai adanya informasi palsu yang beredar di aplikasi pesan singkat mengenai vaksinasi Covid-19 di Sentra Vaksinasi Bersama BUMN di Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Kementerian BUMN melalui akun Instagram @sentravaksinasibersamabumn telah memberikan informasi terkait alur pendaftaran untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19 gratis di GBK.
Namun, perlu diingat, bahwa vaksinasi Covid-19 di Sentra Vaksinasi Bersama BUMN ini bukan untuk masyarakat umum, ada sejumlah persyaratan yang harus diperhatikan sebelum mendatangi lokasi vaksinasi tersebut.
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan bahwa sentra vaksinasi yang dilakukan oleh Kementerian BUMN bersama BUMN dikhususkan bagi pegawai publik dan lansia dengan KTP DKI Jakarta.
Berikut ini tata cara vaksinasi Covid-19 di Sentra Vaksinasi Bersama BUMN:
1. Melakukan pendaftaran pada tautan (link) formulir pendaftaran pada akun instagram @sentravaksinasibersamabumn. Selain itu, masyarakat juga dapat menghubungi nomor yang tertera pada akun tersebut untuk mengetahui informasi teknis kegiatan vaksin (sertifikat & jadwal vaksin). Contat center yang dapat dihubungi adalah 081315815112 dan 081215815081.
2. Sebelum Hari H, undangan akan dikirimkan ke peserta visa WA/SMS.
3. Peserta mengakses link cosmic dan menjawab pertanyaan. Setelah itu, peserta akan mendapatkan barcode dan jadwal vaksinasi.
4. Peserta datang ke lokasi sesuai jadwal dan mengambil nomor antrean.
5. Di meja registrasi, peserta dapat memindai barcode pada self assesment. Jika belum, maka hasil assesment dapat dicetak di lokasi.
6. Peserta akan diperiksa kondisi kesehatannya sebelum mendapatkan vaksinasi. Pada tahapan ini, tim medis akan menentukan apakah peserta bisa mendapatkan vaksinasi atau harus ditunda berdasarkan kondisi kesehatannya.
7. Apabila lolos pemeriksaan kesehatan, maka peserta akan langsung menuju meja vaksinasi untuk disuntik vaksin Covid-19.
8. Setelah dilakukan vaksinasi, peserta akan diobservasi selama 30 menit untuk memastikan tidak ada efek samping usai divaksin.
9. Jika hasil observasi selama 30 menit menunjukkan tidak ada efek samping, maka peserta akan mendapatkan sertifikat vaksin.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta, Kementerian Kesehatan dan Indonesia Healthcare Corporation (IHC) membuka Sentra Vaksinasi Covid-19 yang mulai beroperasi hari ini, Senin (8/3/2021).
Sentra Vaksinasi Covid-19 Bersama yang dibuka di Istora Senayan Jakarta tersebut ditujukan untuk mendukung kelancaran proses vaksinasi. Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan percepatan vaksinasi nasional harus dilakukan demi mewujudkan Indonesia Sehat sesegera mungkin.
“Dalam kondisi seperti ini, kolaborasi dan sinergi antara lembaga pemerintah dan daerah harus berjalan cepat dan strategis. Ini momen krusial agar kita semua bisa mempercepat program Indonesia Sehat demi mendukung Indonesia Bekerja," kata Erick seperti dikutip dari keterangan resmi KCP-PEN, Senin (8/3/2021).
Sentra Vaksinasi Bersama ini, lanjut Erick, akan memudahkan akses publik serta mempercepat dan memperluas cakupan vaksinasi program pemerintah.
“Ke depannya Sentra Vaksinasi Bersama Covid-19 akan hadir di kota-kota lain yang butuh percepatan. Data peserta akan diperoleh melalui pendaftaran dan pendataan berbasis teknologi dari Kementerian BUMN, Kementerian Kesehatan, dan peserta umum yang berbasis komunitas,” jelas Erick.